Kabupaten Serang
Diduga Adanya Korsleting Listrik, Mes Karyawati PT Cilegon Febricatoras Hangus Terbakar
Mes yang ditempati karyawati PT. Cilegon Febricatoras yang berlokasi di Jalan Bojonegara, Desa Argawana, Kabupaten Serang, dilalap api.
Penulis: desi purnamasari | Editor: Zuhirna Wulan Dilla
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Desi Purnamasari
TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Mes yang ditempati karyawati PT. Cilegon Febricatoras yang berlokasi di Jalan Bojonegara, Desa Argawana, Kabupaten Serang, dilalap api pada Jumat (6/8/2021).
Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 20.15 WIB yang diduga akibat korsleting listrik.
Petugas BPBD Kabupaten Serang M. Akbar menuturkan bahwa peristiwa tersebut bermula pada saat salah seorang karyawati melihat adanya percikan api di ruangan mes karyawan.

"Ada yang api di dalam mes awalnya sehingga cepat menjalar pada bahan yang mudah terbakar," katanya.
Jelasnya bahwa akibat dari kebakaran tersebut satu ruangan mes karyawan sudah tidak dapat dipakai karena sudah habis terbakar.
Baca juga: Ledakan Terdengar dari Lokasi Kebakaran Pabrik Tiner di Tangerang
Ia pun menuturkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian di taksir mencapai kurang lebih Rp 10 juta.
Dalam peristiwa ini, pihak BPBD sudah mengirimkan 1 unit water foam dengan kapasitas 5.500 liter.

Kemudian api baru berhasil dipadamkan pada pukul 21.30 WIB.
Baca juga: 2 Kali Ledakan Terdengar dari Lokasi Kebakaran di Kantor Desa Bitung Tangerang
Kebakaran Lahan Kosong di Cilegon Diduga Karena Bakar Sampah
Lahan kosong di Kota Cilegon kembali mengalami kebakaran, Selasa (15/6/2021).
Lahan kosong tersebut berada di Kelurahan Cibeber, Kecamatan Cibeber Kota Cilegon, tepatnya di seberang Rumah Makan Sari Kuring Indah dekat fly over Jalan Ahmad Yani.
Lahan yang terbakar diperkerikan seluas 800 meter².
Baca juga: Rumah Warga di Cipocok Jaya Kebakaran, Kulkas Hingga Atap Dapur Hangus
Lahan kosong tersebut hanya ditumbuhi ilalang liar yang jaraknya cukup jauh dari pemukiman warga.
"Diduga ada orang tidak dikenal yang melakukan bakar-bakar dengan sengaja dan ditinggal begitu saja sehingga api membesar," ujar Kepala Seksi Ops Pemadaman dan Kesiapsiagaan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Cilegon, Nanung Eko Siswanto saat dihubungi TribunBanten.com, Selasa (15/6/2021).
Terkait siapa yang pertama kali melakukan pembakaran masih diselidiki lebih lanjut.
Lebih lanjut, Nanung mengatakan api merambat begitu cepat.
"Awal terbakar sekitar pukul 19.20 tidak sampai 30 menit api meluas, tim damkar tiba di lokasi pukul 19.55," tambahnya.
Ada dua unit mobil pemadam kebakaran yang diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan si jago merah.
"Tim butuh waktu sekitar satu jam dan 8000 liter air untuk memadamkan api," ucap Nanung.
Untungnya dari kejadian ini tidak ada korban jiwa ataupun luka-luka.
Baca juga: Ini Dugaan Penyebab Kebakaran di Ruang Fraksi PAN DPRD Kabupaten Serang
"Kerugian materil pun tidak juga dapat terhitung karena yang terbakar hanya ilalang saja," pungkasnya.
Sebelumnya, lahan kosong seluas sekitar satu hektar terbakar di Kelurahan Kalitimbang, Selasa (8/6/2021) sekitar pukul 10.20 WIB.
Lokasi tepatnya di Lingkungan Ciberko RT 03/04, Kelurahan Kalitimbang, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon.