Kondisi Terkini Lokasi Ibu dan Anak yang Ditemukan Tewas di Bagasi Alphard dan Kesaksian Pedagang
garis polisi masih terpasang di rumah tempat ibu dan anak yang ditemukan meninggal dunia diduga karena dibunuh.
Tuti dan Amalia merupakan ibu dan anak yang ditemukan meninggal dunia di bagasi mobil Alphard di rumahnya di Kampung Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Rabu (18/8/2021).
Ono Kadirin merupakan seorang pedagang asongan yang menjadi langganan kedua korban.
Ono mengatakan, kedua korban tersebut merupakan sosok yang sangat baik terlebih dalam hal sosial.
"Abah kenal baik sama Pak Yosep (suami dan ayah korban) apalagi si eneng (Amalia), baik banget, jiwa sosialnya tinggi juga," kata Ono saat tidak sengaja mendatangi rumah korban, Jumat (20/8/2021).
Ono juga mengatakan, dia sudah mengetahui sosok Amalia sedari kecil.
Baca juga: Polisi Menduga Pelaku Pembunuhan Ibu & Anak di Subang Lebih dari 1 Orang: Ada 2 Telapak Kaki Berbeda
Amalia, menurutnya, sangat lugu dan sudah dinilai baik.
Bahkan kebaikannya tak pernah berubah hingga besar.
"Baik banget, abah malah sudah tahu si eneng (Amalia) dari masih kecil. Abah sering dikasih rokok juga sama Pak Yosep, terus sama si ibu (Tuti)," ujarnya.
Setelah mendapatkan kabar meninggalnya pelanggannya tersebut, Ono merasa kaget.
Dia tak menyangka Tuti dan Amalia meninggal, apalagi dengan cara yang tak wajar.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Tak Ada Aktivitas di Lokasi Kejadian Ibu dan Anak Ditemukan Meninggal di Bagasi Alphard di Subang
