Mural Kritik "Dipenjara Karena Lapar" Muncul di Tangerang, Saksi Mata Ungkap Pembuatnya Anak Muda

Kota Tangerang kembali menjadi sorotan karena munculnya mural yang bertuliskan 'DIPENJARA KARNA LAPAR' dengan huruf cukup besar.

WARTAKOTALIVE.COM
Lokasi mural bertuliskan 'DIPENJARA KARNA LAPAR' di Jalan Gatot Subroto, kolong Fly Over Taman Cibodas, arah menuju Jatiuwung, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang. Menurut keterangan saksi mata, lukisan mural itu dubuat oleh sekelompok anak muda. Saat ini tulisan tersebut sudah dihapus oleh petugas. 

TRIBUNBANTEN.COM - Mural berisi kritik sosial terus bermunculan di Kota Tangerang belakangan ini.

Terbaru, muncul mural di Fly Over Cibodas  bertuliskan 'DIPENJARA KARNA LAPAR' dengan huruf cukup besar.

Melansir Wartakotalive.com, tampak mural dilukiskan dengan cat putih dan merah.

Lokasi mural tersebut tepatnya berada di Jl. Gatot Subroto, kolong Fly Over Taman Cibodas, arah menuju Jatiuwung, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang.

Namun aparat telah menghapus mural tersebut dengan menimpanya menggunakan cat putih pada Jumat (20/8/2021), pukul 19.00 WIB

Baca juga: Polisi Hentikan Penyelidikan Kasus Mural Mirip Jokowi 404:Not Found, Pembuatnya Tak Lagi Diburu

Menurut keterangan pedagang yang berjualan di dekat lokasi mural berada, tulisan tersebut dibuat pada Kamis, 19 Agustus 2021 malam.

Mulanya ia melihat beberapa pemuda berada di lokasi sambil menggambar sesuatu di tembok.

Pedagang itu mengira gambar yang akan dibuat adalah tokoh pahlawan atau hal lain yang berhubungan dengan kemerdekaan.

"Awalnya saya kira mereka gambar tokoh pahlawan, karena yang dibawa cat warna merah sama putih," ujar pedagang dikutip dari Wartakotalive.com,

"Habis itu saya enggak tau lagi, kayanya tadi baru dihapus, saya tidak perhatiin soalnya itu gambar apa dan kenapa dihapus," sambungnya.

Meski sudah dihapus, namun masih terlihat samar-samar tulisan mural tersebut, jika dilihat dari kejauhan.

Kemudian, kondisi jalan yang tepat berada di lokasi mural itu, terlihat bercak atau tetesan cat berwarna merah dan putih yang tercecer cukup banyak, hampir setengah badan jalan.

Baca juga: Mural Tuhan, Aku Lapar Muncul saat PPKM di Tangerang

Selain itu juga terlihat sebuah kaleng cat semprot berwarna hitam, dengan kondisi tutup botol bertuliskan kode jenis warna abu-abu, yakni 104 Grey.

Baca juga: Polisi Buru Pembuat Mural Mirip Jokowi 404: Not Found, Pakar Hukum: Lebay!

Lalu, sebuah ember cat berukuran kecil warna putih juga terlihat di trotoar di seberang tulisan itu, yang terletak di pinggir jalan lengkap dengan kuasnya. 

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved