Seorang Pria Aniaya Kerabatnya di Depan Kantor Polisi, Warga Sampai Tak Berani Mendekat
Beberapa waktu lalu sempat viral di media sosial, video yang merekam aksi pembacokan di depan kantor polisi.
Penulis: Amanda Putri Kirana | Editor: Yudhi Maulana A
TRIBUNBANTEN.COM - Beberapa waktu lalu sempat viral di media sosial, video yang merekam aksi pembacokan di depan kantor polisi.
Dalam video berdurasi 8 detik itu, tampak seorang pria tengah memegang lengannya yang berlumuran darah sambil merintih kesakitan.
Tanpa menggunakan alas kaki, ia berteriak pada warga sekitar untuk menyuruh memanggil ayahnya menggunakan bahasa Madura.
Di sisi lain, terdapat satu unit mobil Toyota Innova hitam Nopol L 1487 GA dengan kondisi kaca depan bagian pengemudi pecah.
Melansir TribunJatim.com, diduga pria tersebut dibacok dengan senjata tajam.
Karena lukanya yang cukup parah akhirnya dia dibawa ke RSD Ketapang untuk mendapatkan pelayanan medis.
Kapolsek Ketapang, AKP Akhmad Rahmatullah Dwi Nugraha membenarkan insiden pembacokan tersebut.
Baca juga: Karyawati Hotel Tewas di Kamar Kos di Kramatwatu, Sidik Jari Diduga Milik Pelaku Ditemukan
Lebih lanjut, Kasatreskrim Sampang AKP Sudaryanto mengatakan, insiden pembacokan terjadi pada Senin (23/8/2021).
Lokasi kejadian berada di depan Kantor Polsek Ketapang, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura.
Adapun pelaku pembacokan bernama Sahid (30).
Sementara korban merupakan kerabat pelaku, Ainur (21) warga Desa Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah, Sampang.
Korban dibacok pelaku hingga mengalami luka di bagian tangan, sekitar bahu, dan punggung dengan total lima tusukan.
Pun AKP Sudaryanto mengungkapkan motif pelaku menganiaya korban karena dipicu rasa cemburu.
"Informasi dari tersangka, jika istrinya sering diganggu oleh korban sehingga nekat menganiaya korban," kata Sudaryanto dikutip dari TribunMadura.com, Rabu (25/8/2021).
Kronologi Kejadian
Insiden pembacokan bermula saat korban tengah pergi bersama istri tersangka dan keluarganya.
Mereka mengendarai mobil Toyota Innova berwarna hitam Nopol L 1487 GA menuju Kecamatan Sampang.
Namun setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dihentikan oleh tersangka.
"Ketika di TKP tersangka marah-marah dan menyuruh korban keluar dari mobil," kata AKP Sudaryanto.
Setelah keluar dari mobil, tersangka langsung membacok korban dengan senjata tajam jenis pisau secara membabi buta.
AKP Sudaryanto menjelaskan sebenarnya ada warga yang melerai, namun mereka tak berani untuk mendekat.
"Pada akhirnya pelaku berhenti, sehingga warga langsung membawa korban ke pelayanan medis," pungkasnya.
Baca juga: Diduga Mesum, Oknum Polisi Digerebek Warga saat Berduaan dengan Istri Orang di dalam Mobil
Tersangka Terancam Lima Tahun Penjara
Karena aksi nekatnya tersebut, pelaku pun diserahkan ke Polres Sampang.
Kini ia telah mendekam di sel tahanan Mapolres setempat.
"Kami pun juga mengamankan barang bukti berupa pisau lengkap dengan sarung pengamannya," terangnya.
Akibat dari perbuatannya, tersangka disangkakan pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.
"Tersangka terancam hukuman lima tahun penjara," tegasnya.
Artikel ini disadur dari TribunJatim.com dengan judul Viral Video Pembacokan di Depan Markas Polsek Ketapang Sampang, Polisi Lakukan Pemeriksaan
(TRIBUNBANTEN.COM/TRIBUNMADURA.COM)
