BPJS Kantor Cabang Tangerang Memiliki Kader JKN Terbaik

TRIBUNBANTEN.COM, TANGERANG - Muhammad Umar Damarjati dari BPJS Kesehatan Kantor Cabang Tangerang, terpilih sebagai kader JKN terbaik tingkat nasional triwulan II 2021.

Pria berusia 20 tahun ini berhasil memenuhi target-target kinerja kader JKN.

Kader JKN adalah mitra resmi BPJS Kesehatan yang bertugas untuk mengingatkan pembayaran iuran serta memberikan informasi kepada peserta.

Secara berkala, BPJS Kesehatan memberikan apresiasi kepada kader JKN yang memiliki performa terbaik.

Kabid Penagihan dan Keuangan BPJS Kesehatan Cabang Tangerang, Asnanita, mengucapkan selamat atas pencapaian yang diraih pria yang biasa disapa Damar itu.

Baca juga: Bersinergi dengan BPJS Kesehatan Tangerang, Komisi II DPRD Siap Mendorong Tangsel Kembali UHC

"Masih muda, tetapi semangatnya terus dan tidak mudah menyerah dalam mengedukasi peserta," katanya lewat rilis yang diterima TribunBanten.com, Rabu (8/9/2021).

Hal itu dikatakan Asnanita saat kegiatan Best Practise Sharing yang digelar secara daring, Senin (30/8/2021).

Dia berharap Damar bisa meningkatkan kinera dan tidak puas hanya di titik ini.

“Prestasi ini juga bisa membangun semangat kader-kader yang lain untuk terus memberikan sosialisasi kepada peserta," ujar Asnanita.

Dia ingin banyak bermunculan kader-kader berprestasi gemilang dari Tangerang.

Baca juga: BPJS Kesehatan Tangerang Pastikan Kinerja Kader JKN Tetap Optimal Layani Peserta di Masa Pandemi

Dalam Best Practise Sharing, Damar membagikan tips dan trik bagaimana mencapai kinerja maksimal hingga terpilih sebagai kader JKN terbaik ketiga se-Indonesia.

Baginya peran menjadi Kader JKN harus dijalani dengan senang dan pantang menyerah.

Menurutnya, banyak hal positif yang dirasakan sejak bergabung menjadi kader JKN.

Dia bisa menambah relasi dengan tokoh masyarakat setempat serta mendapatkan kepuasan batin tersendiri karena bisa membantu memberikan informasi kepada masyarakat tentang Program JKN-KIS.

“Selain manfaat positifnya, ada banyak juga tantangan selama menjalani tugas sebagai kader. Saya pernah dimarahi dan ditolak peserta," ucap Damar.

Baca juga: Mobile JKN Mudahkan Beragam Keperluan Peserta BPJS Kesehatan Tanpa Tatap Muka

Bahkan, dia mengaku pernah dianggap sebagai calo dan bukan mitra resmi BPJS Kesehatan.

Untuk itu, Damar selalu memakai atribut lengkap kader agar orang percaya.

Tantangan yang dihadapi Damar adalah mencari rumah peserta.

"Alhamdulillah hubungan saya dengan RT, RW, dan kelurahan cukup dekat sehingga bisa langsung konfirmasi kepada beliau terkait keberadaan warganya ini,” katanya.

Menurut Damar, niat tulus, kerja keras serta terus belajar kepada supervisor dan kader senior menjadi kunci utama meraih prestasinya saat ini.

Pandemi Covid-19 pun tidak menjadi penghalang baginya untuk terus memaksimalkan kinerja.

Damar secara rutin menghubungi peserta, baik melalui SMS, telepon, maupun pesan instan.