Heboh Video Bocah Seberangi Sungai Naik Styrofoam Demi Berangkat Sekolah, Berikut Penjelasan Kades
Berikut fakta video yang memperlihatkan bocah SD menyeberangi sungai dengan naik kotak styrofoam viral di media sosial.
@yunirindi: Yang sekolahnya deket malah males-malesan, lihat disana mau sekolah perjuangannya.
Camat Tulung Selapan, Jemmy, membenarkan kejadian tersebut.
"Kalau informasi dari Kades di sana memang benar anak kecil yang naik busa itu warga kita (Desa Kuala Dua Belas)," jelasnya, dikutip dari TribunSumsel.com, Jumat.
Jemmy menyebut, anak-anak di sana harus melewati sungai dengan transportasi seadanya untuk pergi ke sekolah dikarenakan tak adanya akses jembatan penyebrangan.
"Memang di sepanjang sungai yang memiliki lebar sekitar 20 meter itu memang tidak ada akses menyebrang berupa jembatan," ujar dia.
"Setahu saya selama ini anak-anak sudah biasa menggunakan perahu getek."
"Mungkin karena lagi tidak ada perahu, jadi mereka gunakan busa tersebut," imbuh Jemmy.
Baca juga: Viral di Media Sosial Pencurian Ponsel di Cikande Kabupaten Serang, Polisi Tangkap RY di Rumahnya
Kata kepala desa
Kepala desa (kades) Kuala Dua Belas, Hartoni, membenarkan daerahnya tidak ada jembatan.
Hal ini mengingat fasilitas itu bukan prioritas utama.
Masyarakat di desa tersebut menjadikan sungai sebagai perlintasan utama dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
"Kami yang berada diperairan seperti ini terbiasa menggunakan transportasi air karena lebih mudah aksesnya," ucapnya, dikutip dari TribunSumsel.com.
Hartoni melanjutkan, lokasi pengambilan video tepatnya berada di Dusun Buntuan Desa Kuala Sungai Dua Belas.
Desa Kuala Sungai 12 terdiri dari beberapa dusun dengan jumlah penduduk mencapai 540 Kepala Keluarga (KK).
Sebagian besar warga menetap di daratan sementara sebagian lain menyebar di kuala-kuala atau muara laut Selat Bangka tersebut.
