Bayi Manusia Silver di Pamulang Diamankan Dinsos, Sang Ibu Tak Tahu Anaknya Dicat & Dibawa Mengemis

Kepala Seksi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Tangsel Muksin Al-Fachry berujar, bayi dan ibunya telah diamankan dan dibawa ke Dinas Sosial

Instagram @tangsel_update
Foto seorang bayi diwarnai tubuhnya hingga menyerupai manusia silver viral di media sosial. 

TRIBUNBANTEN.COM - Baru-baru ini beredar di media sosial foto seorang bayi yang tubuhnya diwarnai cat silver.

Foto tersebut salah satunya diunggah akun Instagram @tangsel_update, Jumat (25/9/2021).

Dalam foto itu tampak seorang wanita tengah memangku balita yang sedang tertidur di jalanan.

Baca juga: Viral Tubuh Bayi Dicat Jadi Manusia Silver di Tangsel, Satpol PP: Pelakunya Bisa Kena Sanksi Pidana

Terlihat tubuh wanita dan bayi yang dipangkunya dicat silver dari ujung kepala hingga kaki.

Seperti diketahui, manusia silver kerap kali jadi modus masyarakat untuk meminta uang di jalanan.

Adapun foto itu diambil di SPBU Parakan, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan.

Kini bayi yang berinisial MFA itu dan Ibunya, NK (21) sudah dibawa ke Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang Selatan.

Melansir Tribun-video.com dan Kompas.com, NK juga telah dimintai keterangan pada Sabtu (25/9/2021) malam.

Kepala Seksi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Tangsel Muksin Al-Fachry menjelaskan MFA dan NK tinggal di sebuah kontrakan.

"Kami dari Satpol PP Tangerang Selatan mencari bahan keterangan di beberapa titik."

"Kami dapati si bayi  yang berusia 10 bulan tersebut tinggal di kontrakan," jelasnya dikutip dari Kompas.com, Minggu (26/9/2021).

Baca juga: Duh! Beredar Foto Bayi Dicat Silver di Pamulang, Ini Fakta-faktanya

Kepada Satpol PP, NK mengaku tidak tahu kalau bayinya atau MFA dicat warna silver.

Menurut NK, bayinya di cat oleh kedua temannya yang juga merupakan pasangan suami istri berinisial E dan B.

Biasanya NK menitipkan MFA kepada tetangganya. Namun, pada hari itu, MFA dicat silver oleh E dan B.

Saat E dan B menyerahkan kembali MFA, NK mendapati bahwa anaknya sudah berada dalam kondisi dicat silver.

Sepasang suami istri itu juga memberikan uang sebesar Rp 20.000 kepada NK.

Uang tersebut diberikan agar NK membeli popok MAF.

Berdasarkan keterangan NK, putranya belum memiliki akte kelahiran hingga saat ini, karena ia tak melahirkan di rumah sakit.

"Bayi masih 10 bulan, bayi ini belum memiliki akte kelahiran, dia lahirnya tidak di RS. Tidak mungkin untuk dibuatkan akte," sebut Muksin.

Adapun NK, E, dan B bukan warga Kota Tangsel.

Atas kejadian tersebut, pihak Satpol PP akan terus merazia manusia silver di Kota Tangerang Selatan.

Terlebih kota tersebut digadang-gadang kota layak anak, sehingga tidak diperbolehkan bayi dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi.

Baca juga: Viral Pensiunan Polisi Jadi Manusia Silver Untuk Bertahan Hidup, Panik Saat Terjaring Razia SatpolPP

"Apa lagi kota kami adalah kota layak anak. Tidak layak kalau ada anak bayi yang dibawa atau dimanfaatkan untuk kegiatan pribadi mereka," imbuhnya.

Diketahui sebelumnya, viral foto bayi bercat silver yang diunggah oleh akun Instagram @Tangsel_Update.

Bayi tersebut tampak mengenakan jaket dan celana panjang tanpa alas kaki yang sedang digendong oleh orang dewasa.

Dalam keterangan unggahan tersebut tertulis bayi itu dilibatkan untuk mengemis belas kasihan penggun jalan. 

(TRIBUNBANTEN.COM/TRIBUN-VIDEO.COM/KOMPAS.COM)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved