Jelang Pensiun, Panglima TNI Mutasi dan Promosi Jabatan 108 Perwira Tinggi

108 perwira tinggi di TNI dimutasi. Mutasi terbesar ada di TNI Angkatan Darat.

Editor: Glery Lazuardi
Biro Pers Setpres/Kris
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa bersalam komando dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (22/11/2018) 

TRIBUNBANTEN.COM - 108 perwira tinggi di TNI dimutasi. Mutasi terbesar ada di TNI Angkatan Darat.

Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, melakukan mutasi perwira tinggi itu jelang memasuki masa pensiun pada bulan depan.

Adapun, tujuan mutasi dalam rangka kebutuhan organisasi dan pembinaan karier.

Baca juga: Ratusan Prajurit Baru TNI Diterjunkan di Tangerang untuk Percepat Capaian Target Vaksin

Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto mengatakan hal tersebut dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang semakin kompleks dan dinamis.

Mutasi dan promosi Pati tersebut, kata Edys, dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/943/X/2021 tanggal 25 Oktober 2021 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.

"Telah ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 108 Perwira Tinggi (Pati) TNI terdiri dari 54 Pati TNI Angkatan Darat (AD), 26 Pati TNI Angkatan Laut (AL) dan 28 Pati TNI Angkatan Udara (AU)," kata Edys dalam keterangan resmi Puspen TNI pada Selasa (26/10/2021).

Berikut ini nama 54 Pati TNI AD yang tercantum dalam Surat Keputusan Panglima TNI terkait mutasi dan promosi jabatan tersebut.

Letjen TNI Tiopan Aritonang dari Staf Khusus Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Mayjen TNI Seff Nurdin dari Pa Sahli Tk. III Bid. Polkamnas Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).

Mayjen TNI Budi Pramono dari Pa Sahli Tk. III Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI menjadi Pa Sahli Tk. III Bid. Polkamnas Panglima TNI.

Mayjen TNI Herianto Syahputra dari Staf Khusus Panglima TNI menjadi Pa Sahli Tk. III Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI, dan Brigjen TNI Noch Tiranduk Mallisa dari Pa Sahli Tk. II Bid. Banusia Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).

Kolonel Cba Eko Ganento Utomo dari Kabag Datin Bainstrahan Kemhan menjadi Pa Sahli Tk.II Bid. Banusia Panglima TNI, Brigjen TNI Darmaya dari Dircab Pusbekangad menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).

Kolonel Cba Akhmad Muzamil dari Kasubditbinjasaang Sdircab Pusbekangad menjadi Dircab Pusbekangad.

Mayjen TNI Subiyanto dari Pa Sahli Tk. III Kasad Bid. Jahpers menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Mayjen TNI Heri Wiranto dari Pangdam VI/Mlw menjadi Pa Sahli Tk. III Kasad Bid. Jahpers.

Mayjen TNI Teguh Pujo Rumekso dari Danpuspenerbad menjadi Pangdam VI/Mlw, dan Brigjen TNI Bueng Wardadi dari Wadanpuspenerbad menjadi Danpuspenerbad.

Brigjen TNI Gathut Setyo Utomo dari Pa Sahli Tk. II Kasad Bid. Banusia menjadi Wadanpuspenerbad, Kolonel Caj H. Ary Soebagijo dari Wadirajenad menjadi Pa Sahli Tk. II Kasad Bid. Banusia.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved