Keren! Mujang Asal Serang Raih Juara 3 Pemuda Pelopor Nasional, Pendiri Rumah Prestasi di Taktakan
Selain Mujang, ada dua lagi perwakilan Banten yang masuk ke tingkat nasional.
Penulis: mildaniati | Editor: Agung Yulianto Wibowo
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Mildaniati
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Moh Ujang Kurnia menyabet juara tiga pemuda pelopor tingkat nasional yang digelar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Pria berusia 29 tahun yang biasa disapa Mujang ini mengikuti rangkaian seleksi mulai tingkat kota, provinsi, sampai nasional.
Selain Mujang, ada dua lagi perwakilan Banten yang masuk ke tingkat nasional.
Mereka adalah Athari Farhani asal Kota Tangerang Selatan di bidang kepeloporan pendidikan dan Sarnata dari Pandeglang di bidang kepeloporan pangan.
Baca juga: Melihat Pengibaran Bendera Merah Putih di Sungai Cisadane saat Momen Sumpah Pemuda
Mujang mengaku menerima uang pembinaan dan tropi di auditorium TVRI Jakarta, Kamis (28/10/2021).
Saat menerima penyematan, Mujang mengenakan pakaian hitam dan kain batik khas Baduy.
"Seleksinya panjang dari tingkat provinsi terus diseleksi di tingkat nasional. Banten lolos tiga orang, yang tembus final satu," ujarnya kepada TribunBanten.com melalui telepon, Kamis.
Mujang meraih juara 3 dengan mempresentasikan kepeloporannya di bidang sosial, agama, dan budaya.
Menurutnya, kegiatan ini rutin diselenggarakan setiap satu tahun sekali.
Sebelumnya, tim pusat sudah melakukan proses seleksi dan mengunjungi kediamannya di Serang.
Baca juga: Bertepatan Hari Sumpah Pemuda, DPD Kota Tangerang Meriahkan HUT Partai Gelora dengan Berbagai Acara
"Presentasi selama 10 menit, adu gagasan," ucapnya.
Mujang adalah sosok pendiri Rumah Prestasi di Taktakan, Kota Serang, pada 2018.
Rumah Prestasi adalah wadah pembinaan generasi muda untuk memiliki karakter yang baik, prestasi yang bagus, dan mengembangkan potensi diri agar ke depannya bisa membangun daerah lebih baik.
"Pembinaan anak muda di Banten, program yang diajukan, yaitu menghafal Al-Qu'ran untuk anak muda. Kita juga berikan beasiswa, public speaking, menulis, dan berkarya, sehingga itu masuknya di bidang agama," katanya.
Di bidang sosial, Mujang memiliki gerakan menebar motivasi ke pelosok Banten untuk semangat berpendidikan.
Menurutnya, Banten masih tertinggal di bidang pendidikan.
Baca juga: Isi Teks Sumpah Pemuda, Lengkap Beserta Kutipan Ucapan Selamat Hari Sumpah Pemuda ke-93
Dia berinisiatif datang dan bekerja sama ke setiap yayasan dan SMA di pelosok Banten untuk memberikan motivasi dan ajakan kuliah.
"Ayo kuliah dan berpendidikan karena itu gratis," ucapnya.
Dia menyasar sekolah SMA karena persiapan siswa setelah lulus supaya kuliah.
Selain itu, dia memberi pengarahan bagi yang terkendala modal akan dibantu untuk bisa akses beasiswa KIP dan Bidikmisi.
Adapun jika siswa mau dibina di rumah prestasi akan difasilitasi secara gratis asalkan mau sambil menghafal Al-Quran.
"Pelatihannya ada juga," katanya.
Baca juga: Sejarah Singkat Hari Sumpah Pemuda, Lengkap dengan Link Twibbon Sumpah Pemuda ke-93 Tahun 2021
Mujang mengaku baru kali ini mengikuti pemuda pelopor.
"Bukan juara satu atau duanya, yang terpenting adalah bagaimana punya peran ke kampung dan anak muda untuk kontribusi," ucapnya.
Dia berharap dengan raihan juara 3, bisa semakin meningkatkan keberadaan Rumah Prestasi dan diapresiasi pemerintah, baik daerah maupun pusat.
"Pemerintah semakin aware terhadap gerakan pemuda karena mulai punya dampak," katanya.
Mujang memiliki target agar setiap satu kecamatan memiliki satu perwakilan dan satu mitra prestasi.
"Rencana jangka panjangnya semoga memiliki alumnus inspirator yang dibina dan dibentuk dari rumah ini, setiap pelosok punya orang untuk ubah kampungnya," ujar Mujang.