Ibu di Surabaya Habisi Balitanya Karena BAB di Celana, Nenek Terkejut Tubuh Cucunya Penuh Lebam

Seorang ibu berinisial AS (24) tega menganiaya anaknya MTP (4) hingga tewas di Sidokapasan, Surabaya.

Penulis: Zuhirna Wulan Dilla | Editor: Yudhi Maulana A
Tribun Jogja/ Suluh Pamungkas
Ilustrasi kekerasan pada anak Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Hingga September 2021, Ada 38 Kekerasan Terjadi pada Anak-anak di Kulon Progo, https://jogja.tribunnews.com/2021/10/06/hingga-september-2021-ada-38-kekerasan-terjadi-pada-anak-anak-di-kulon-progo. Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Gaya Lufityanti 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Zuhirna Wulan Dilla

TRIBUNBANTEN.COM - Seorang ibu berinisial AS (24) tega menganiaya anaknya MTP (4) hingga tewas di Sidokapasan, Surabaya.

Dihimpun dari Tribun Jatim, AS memukuli MTP sampai sekujur tubuhnya penuh luka lebam.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Mirzal Maulana mengatakan kalau kejadian ini terungkap pada Selasa (9/11/2021) sore.

Awalnya nenek korban MJT diberi tahu kalau cucunya meninggal dunia.

Ia semakin terkejut karena cucunya meninggal dengan tubuh yang banyak luka lebam.

Baca juga: Viral Siswa SMA Mabuk Tantang Kapolsek Sampai Narik Baju, Bikin Onar Sampai Aniaya Seorang Ibu

Akhirnya MJT memutuskan untuk melapor ke polisi agar kematian cucunya dapat diselidiki.

"Kami akhirnya melakukan serangkaian penyelidikan dengan mengumpulkan keterangan saksi," ujarnya, Rabu (10/11/2021).

MTP kemudian diautopsi di RS Dr Soetomo Surabaya.

Setelah itu terungkap kalau MTP meninggal karena dianiaya.

Ilustrasi penganiayaan bayi atau balita
Ilustrasi penganiayaan bayi atau balita (Kompas.com/Ericson)

AS pun mengakui perbuatan teganya itu kepada sang anak.

Polisi pun langsung mengamankan AS.

"Pengakuannya, tersangka ini emosi dan kesal karena korban sudah berulang diingatkan agar tidak buang air besar di celana, namun tetap saja. Kedua pengakuannya kalau korban kerap menjahiki adiknya yang masih bayi," jelasnya.

AS memukuli MTP dengan tangan kosong sampai tewas.

Kini kasus tersebut sedang dalam penyidikan lebih lanjut oleh kepolisian.

Baca juga: Demi Handphone, Sopir Angkot Aniaya Penumpang Remaja hingga Kritis, Polisi Masih Buru Pelaku

Sumber: Tribun Banten
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved