Menteri PPPA Ungkap Kondisi Terkini Bocah 5 Tahun Korban Penganiayaan & Pemasungan di Sumedang
Kondisi terkini bocah lima tahun berinisial R, korban penyekapan serta penganiayaan di Sumedang, Provinsi Jawa Barat.
Mengutip Tribunnews.com, Sabtu (8/1/2022) selain dipasung, R ternyata mengalami kekerasan fisik lainnya.
Berdasarkan hasil visum, pada tubuh R ditemukan sejumlah jejak luka akibat hantaman benda tumpul.
Terdapat pula luka gigitan, bahkan jejak luka akibat cairan panas.
"Benda tumpul, gigitan, dan siraman minyak panas," kata Eko.
Kini bocah malang tersebut telah mendapatkan penanganan oleh pihak kepolisian.
"Saat ini korban telah berada di tempat aman yang tak bisa saya sebutkan lokasinya."
"Yang jelas dalam perawatan Dokkes Polres Sumedang dan Dokkes Polda Jabar."
"Kami berharap traumanya hilang," kata Eko.
Baca juga: Upaya DP3AKKB Banten Tangani Kasus Kekerasan Terhadap Anak: Dua Cara Ini Diutamakan
Penyekapan Terhadap R
Bocah 5 tahun, R, asal Sumedang, Provinsi Jawa Barat disekap di dalam rumah oleh kerabatnya sendiri.
Terungkapnya nasib nahas bocah tersebut karena adanya insiden kebakaran di lantai dua rumah di Perumahan Anggrek Regensi Blok Soka, Rabu (5/1/2022).
Mengutip TribunJabar.id, saat ditemukan tetangga, ia terlihat terbaring di atas kasur dengan tangan dan kaki terikat rantai.
Rantai tersebut dikaitkan ke ranjang besi dan dibebani pelek mobil.
Korban tercatat sebagai warga Tanjung Karang, Bandar Lampung, Lampung.
Menurut kesaksian tetangga, Deni Tandrus (58), pada saat itu, kebakaran terjadi ketika pintu rumah dalam kondisi tertutup dan penghuni sedang berada di luar rumah.