Kasus Harian Covid-19 di Kota Tangerang Terus Meroket, Pemkot Lakukan Langkah Antisipasi, Apa Saja?
Pemerintah Kota Tangerang telah menyiapkan sejumlah antisipasi kasus Covid-19 meroket.
Alasannya, kasus Covid-19 varian Omicron saat ini menyerang bagian tenggorokan, bukan paru-paru seperti varian Covid-19 lainnya.
"Kan gini, kasus varian Omicron ini kalau dilihat kasusnya kebanyakan menyerang tenggorokan, tidak seperti Varian Delta."
"Jadi kebutuhan oksigen saat ini, tidak seperti bulan Juli tahun 2021 kemarin, tapi tetap yang lainnya kita distribusikan," kata Arief Wismansyah.
BOR 40 persen
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota Tangerang menambah jumlah kapasitas tempat tidur pasien Covid-19 di rumah sakit di Kota Tangerang.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, penambahan kapasitas tempat tidur pasien Covid-19 dilakukan seiring peningkatan kasus Covid-19 harian di Kota Tangerang.
"Jadi kalau dilihat dengan penambahan kasus harian masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19, jumlah kapasitas tempat tidur di rumah sakit sakit kita tambah menjadi 1.026 tempat tidur," ujar Arief R Wismansyah seusai peluncuran bentor pengangkut sampah di Kantor Kecamatan Tangerang, Kamis (3/2/2022).
Arief R Wismansyah menjelaskan, kondisi bed occupancy rate (BOR) atau jumlah keterisian tempat tidur pasien Covid-19 saat ini mencapai 40,84 persen.
"Kalau untuk BOR, saat ini sudah 40.84 persen, dengan 16 pasien yang sedang dirawat di ruang ICU," kata dia.
Untuk kapasitas tempat tidur di dua Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT) di Kota Tangerang yakni RIT Jurumudi Baru dan Batusari kini telah terisi 112 pasien.
Baca juga: Wali Kota Arief Ungkap 2 Tempat Penampungan Pasien Covid-19 di Kota Tangerang Sudah Terisi Penuh
Menanggapi hal tersebut, Pemkot Tangerang kini menyiapkan SMPN 30 Kota Tangerang menjadi lokasi RIT tambahan.
SMPN 30 Tangerang akan menyediakan 120 tempat tidur bagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri.
"Kalau RIT kini telah terisi 112 pasien dari total kapasitas 126 tempat tidur yang tersedia."
"Ini kita sedang persiapan yang SMPN 30, yang nantinya kapasitasnya bisa mencapai 120 tempat tidur."
Untuk pengoperasian RIT-nya, nanti diusahakan berjalan pararel, karena ini semua sedang bekerja bersama-sama," ujar Arief.