Sepekan Jelang MotoGP Mandalika, 3 Ribu Tiket Murah Belum Laku, 476 Kamar Hotel Masih Kosong
Sebanyak 3.000 tiket murah masih tersedia sepekan menjelang ajang balap MotoGP Mandalika yang akan digelar pada 18-20 Maret 2022.
"4 persen saya tugaskan jajaran untuk memastikan 100 persen," kata Sandiaga.
Sandiaga memastikan, sebanyak 300 Sarhunta di kawasan Mandalika sudah siap menyambut perhelatan MotoGP 18-20 Maret 2022 mendatang.
Sebab, sudah mendapatkan sertifikat Indonesia Care atau I Do Care.
Sertifikat diberikan untuk Sarhunta yang memenuhi kriteria dan indikator pelaksanaan kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan (CHSE).
"300 Sarhunta sudah siap menyambut MotoGP," imbuh Sandiaga.
Sandiaga sudah meninjau langsung ke sejumlah Sarhunta di kawasan Mandalika. Menurutnya, pelayanan yang diberikan sudah sesuai standar.
"Kita berharap MotoGP membawa keberkahan bagi masyarakat NTB," tuturnya.
Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat (NTB) merilis data sejumlah penginapan yang masih bisa dipesan penonton MotoGP di Kota Mataram.
Baca juga: Syarat Nonton MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika: PPLN Karantina 3 Hari, PPDN Vaksin dan Tes PCR
Terdapat 476 kamar penginapan yang masih belum terisi hingga saat ini.
Sebanyak 476 kamar kosong ini terdiri dari 77 kamar penginapan jenis hotel. Lalu, penginapan jenis hotel melati sebanyak 203 kamar, 67 kamar homestay, dan 129 kamar rusun.
“Tidak usah ragu, Lombok penginapan masih tersedia. Tidak perlu kemudian harus menginap di hotel berbintang saja, di homestay kita juga banyak,” kata kepala Dinas Pariwisata NTB Yusron Hadi.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram Nizar Denny Cahyadi menyebut, sebanyak 95 persen hotel berbintang telah dipesan.
Sedangkan hotel melati dan homestay, 70 persen telah dipesan tamu dari luar Kota Mataram. Pihaknya berharap saat hari-H penyelenggaraan MotoGP, seluruh kamar penginapan di Kota Mataram sudah terisi.
“Kita harapannya hari-H pelaksanaan sudah terisi 100 persen,” ujar Denny.
Selain hotel, untuk mempersiapkan gelaran MotoGP Mandalika sejumlah fasilitas di Kota Mataram mulai berbenah. Seperti Taman Sangkareang dan Taman Rakyat Loang Balok sebagai ikon Kota Mataram telah ditata. Taman-taman itu dipercantik dengan ditanam bunga-bunga.