Mantan Aktivis 98 Beri Apresiasi Aksi Demonstrasi Mahasiswa 11 April 2022 di Jakarta
Mantan Aktivis 98 Beri Apresiasi Aksi Demonstrasi Mahasiswa 11 April 2022 di Jakarta
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Ahmad Haris
Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Aksi unjuk rasa yang dilakukan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di Jakarta, Senin (11/4/2022), mendapat apresiasi dari mantan Aktivis 98.
Dia adalah Dail Ma'ruf, mantan aktivis 98 yang juga mantan pengurus HMI MPO Cabang Jakarta, .
"Saya melihat mahasiswa yang bergerak ke Jakarta itu sudah sangat membanggakan," ujarnya kepada TribunBanten.com saat dihubungi, Senin (11/4/2022) malam.
Baca juga: Mantan Aktivis 98 Anggap Aksi Pengeroyokan Terhadap Ade Armando Merupakan Pengalihan Isu
Menurutnya, dalam berbagai kesulitan yang tengah dirasakan oleh masyarakat saat ini.
Dengan himpitan harga sejumlah bahan pokok yang naik.
Masih ada mahasiswa yang bergerak memperjuangkan nasib rakyat, dan penderitaan masyarakat Indonesia.
"Biadabnya pemerintah, ditengah kesulitan, apalagi di bulan Ramadan ini, yang memang bahan konsumsi meningkat, dengan teganya pemerintah menaikan harga BBM, di saat masyarakat sedang merasakan kesulitan ekonomi," katanya.
Kemudian sebelumnya, kata dia, telah terjadi kenaikan harga minyak goreng, kedelai dan beberapa bahan pokok lainnya.
Ditambah lagi, bukannya membenahi naiknya harga-harga bahan supaya terjangkau oleh masyarakat, para menteri Presiden Jokowi malah mewacanakan agar masyarakat mendukung tiga periode, atau penundaan pemilu 2024.
Hal ini, kata dia, tentu sangat menyakitkan dan melukai hati masyakyat Indonesia.
"Maka dalam hal ini, saya sangat mengaapresiasi aksi mahasiswa yang menuntut pertanggung jawaban pemerintah," ungkapnya.
Menurutnya, apabila pemerintah telah gagal dalam mengatasi kesulitan ekonomi.
Maka seharusnya, kata dia, pemerintahan tersebut tidak harus dipertahankan.
"Lebih baik mundur saja. Karena bagaimanapun, dulu Suharto turun, itu karena dia tidak bisa mengendalikan ekonomi," katanya.
Baca juga: Akan Demo Besar 11 April di Istana, Aktivis: Tangkap Kelompok Makar yang Ingin Presiden 3 Periode!
Makanya, kata Dail, para penguasa yang dipimpin oleh Presiden Jokowi bersama para menterinya itu dituntut oleh para mahasiswa, untuk mundur dari jabatannya.
Karena, lanjutnya, para penguasa saat ini diberikan amanat oleh rakyat yaitu untuk mensejahterakan rakyat.
"Tapi, kalo rakyatnya dibuat menderita, maka itu sudah berkhianat dengan rakyat yang artinya lebik baik mundur saja," ungkapnya.