Polisi Kantongi 4 Nama dan Alamat Pelaku Pengeroyokan Ade Armando, Ternyata Bukan Mahasiswa
Pihak kepolisian saat ini sudah mengidentifikasi nama dan alamat empat orang pelaku pengeroyok pegiat media sosial (medsos) Ade Armando.
TRIBUNBANTEN.COM - Sejumlah pelaku pengeroyokan Ade Armando di Demo 11 April telah diidentifikasi polisi.
Polisi telah mengantongi nama dan alamat empat orang pelaku yang dipastikan bukan massa dari BEM SI.
Dikutip dari TribunJakarta.com, informasi ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan.
Berikut identitas lengkap keempat pelaku:
1. Dhia Ul Haq beralamat di Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur.
2. Ade Purnama beralamat di Kampung Cijulang, Cisarua, Bogor.
3. Abdul Latip beralamat di Sukabumi, Jawa Barat.
4. Try Setia Budi Purwanto beralamat di Lampung.
Menurut Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, ada oknum yang ikut memanfaatkan aksi demo aliansi BEM SI.
"Kami sangat sayangkan ada sekelompok yang memancing di air keruh, yang tujuannya bukan untuk menyampaikan pendapat, tapi memang niatnya membuat kerusuhan," kata Fadil dalam konferensi pers, Senin malam.
Baca juga: Siap-siap, Polisi Identifikasi Emak-emak Provokator Pengeroyokan Ade Armando, Tinggal Ditangkap
Fadil bercerita, ketika massa dari BEM SI telah membubarkan diri, ada sekelompok orang yang justru semakin beringas dan membuat kerusuhan.
Sekelompok orang tersebut, empat di antaranya adalah orang-orang yang memukuli Ade Armando.
"Setelah (aspirasi) diterima dan mahasiswa kembali (bubar), ada kelompok massa dan kami sudah identifikasi melakukan pengeroyokan dan penganiayaan kepada saudara Ade Armando," ujar Fadil.
"Pada saat anggota melakukan evakuasi, massa non-mahasiswa bertambah beringas menyerang anggota, sehingga enam anggota kami yang melakukan evakuasi, terluka," ucap Fadil.
Ibu-ibu Teriaki Ade Armando 'Buzzer'
