Cerita WNI Sembunyi di Bunker dari Serangan Roket Rusia: antara Hidup dan Mati

Iskandar, Warga Negara  Indonesia (WNI), petugas kontrol kualitas di sebuah pabrik plastik Ukraina, lolos dari Ukraina

Editor: Glery Lazuardi
(YouTube The Telegraph)
Pada Kamis (24/3/2022) beredar video kapal tempur Rusia dihancurkan oleh pasukan Ukraina di Berdyansk, Ukraina. 

Kedutaan Indonesia di Kyiv berusaha mati-matian untuk menyelamatkan orang-orang itu, tetapi rencana berturut-turut berakhir dengan kegagalan.

Mereka akan menerima panggilan telepon dari seorang pejabat kedutaan yang menyuruh mereka bersiap-siap, hanya untuk evakuasi dibatalkan pada menit terakhir karena masalah keamanan.

Suatu hari, mereka masuk ke sebuah van dan berkendara selama 15 menit di jalan, sebelum kembali.

Pada 17 Maret, tiga minggu setelah invasi dimulai, Iskandar akhirnya dapat melarikan diri, melakukan perjalanan darat dari Chernihiv ke Kyiv dengan van yang disewa oleh kedutaan, dan kemudian ke kota timur Lviv dekat perbatasan Polandia.

Dari Lviv, Iskandar menyeberang ke Polandia, dan terbang dari Warsawa ke Jakarta melalui Doha, sebelum terbang ke ibukota provinsi Medan dan kemudian berkendara ke rumahnya di Binjai.

Selain bantuan dari kedutaan Indonesia, Iskandar mengatakan bahwa dia berterima kasih kepada orang-orang Ukraina yang membantunya dalam perjalanannya, melindunginya dan mengantarnya ke tempat yang aman, termasuk beberapa mantan rekannya, banyak di antaranya telah tinggal dan mengambil alih senjata dalam perang melawan tentara Rusia.

Tulisan ini sudah tayang di tribunnews.com berjudul Setelah 3 Minggu Sembunyi di Bunker, Seorang WNI Berhasil Lolos dari Ukraina

https://m.tribunnews.com/internasional/2022/05/11/setelah-3-minggu-sembunyi-di-bunker-seorang-wni-berhasil-lolos-dari-ukraina?page=all

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved