Sederet Fakta Kecelakaan Bus di Tanjakan Balas Ciamis, Ziarah Tur Warga Tangerang Berujung Maut

Insiden kecelakaan lalu lintas itu terjadi di tanjakan Balas, Kampung Paripurna, Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, pada Sabtu

Editor: Glery Lazuardi

Sementara itu ada 48 korban luka-luka yang dirawat di Pusekesmas Payungsari.

Hal tersebut disampaikan oleh Kasubag Tata Usaha Puskesmas Payungsari, Gaga.

Hingga pukul 21.30 WIB, tinggal tiga korban yang menjalani perawatan di puskesmas.

Para korban lainnya, kata Gaga, menderita luka ringan dan diperbolehkan pulang.

"Ada juga yang luka berat 7 orang, dirujuk ke RSUD Dr Soekardjo Tasik, PKM Panumbangan, Panjalu," kata Gaga.

Ia mengatakan empat yang meninggal terdiri dari satu penumpang bus, dua warga di TKP dan seorang pengendara yang kebetulan melintas di TKP.

3. Kesaksian korban selamat

Hayati, salah seorang korban luka becerita mereka berangkat dari Balaraja, Tangerang pada Jumat (10/5/2022) tengah malam menuju Cirebon.

Lalu mereka berziarah ke Panjalu, Ciamis. Sabtu sore, mereka melanjutkan perjalanan ke Pamijahan, Tasikmalaya.

"Saat melintasi Turunan Balas, tiba-tiba mobil oleng terus banting ke kanan, menabrak rumah warga dan beberapa kendaraan," ujar Hayati yang mengalami luka di kakinya.

Menurut dia, semua penumpang bus lalu berteriak "Allahu Akbar" dan melihat asap. Penumpang yang panik lalu meloncat dari kaca samping bus.

"Setelah itu saya pingsan," kisah Hayati.

Baca juga: Detik-detik Bus Peziarah Kecelakaan Maut di Ciamis, Tabrak Mobil hingga Rumah, 3 Orang Tewas

4. Sopir bus belum ditemukan

Kapolres Ciamis, AKBP Tony Prasetyo Yudhankoro mengatakan masih mendalami penyebab kecelakaan bus peziarah.

Ia mengataakan korban kecelakaan belum bisa dimintai keterangann.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved