Tenaga Honorer akan Dihapus pada 2023, Belasan Ribu Honorer Pemprov Banten Bakal Turun ke Jalan!
Tenaga Honorer akan Dihapus pada 2023, Belasan Ribu Honorer Pemprov Banten Bakal Turun ke Jalan!
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Ahmad Haris
lihat foto
Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Belasan ribu tenaga honorer di Banten berencana akan melakukan aksi turun ke jalan.
Hal itu, dilakukan setelah adanya surat edaran dari Kemenpan RB, yang berencana mengapus sistem tenaga honorer mulai November tahun 2023.
Ketua Umum Forum Pegawai Non PNS Banten (FPNPB) Taufik Hidayat mengatakan, bahwa berkaitan dengan kabar penghapusan tenaga honorer, pihaknya ingin Pemprov Banten bisa mengambil sikap.
Baca juga: 2023 Tenaga Honorer akan Dihapus, Honorer Pemprov Banten: Miris, Waswas, Prihatin!
Khususnya untuk memberikan solusi, berkaitan dengan penyelesaian masalah yang dihadapi para honorer.
"Apabila tidak ada kejelasan berkaitan dengan penyelesaian honorer, maka kami akan pastikan kami akan turun ke jalan," ujarnya kepada TribunBanten.com saat dihubungi, Jumat (3/6/2022).
"Kami akan melakukan aksi damai turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasi kami kepada para pemangku kebijakan," sambungnya.
Disampaikannya, bahwa jumlah honorer di lingkungan Pemprov Banten kurang lebih ada 17.500 tenaga honorer.
Jumlah tersebut tersebar di 43 OPD se-Provinsi Banten.
Meliputi tenaga honorer guru kurang lebih sekitar 10.500, dan 7.000 tenaga administrasi, kesehatan dan tenaga penyuluh.
Menurutnya, secara prosedural dan sejumlah proses telah ditempuh oleh para perwakilan tenaga honorer.
Baik itu mengirim surat kepada Pj Gubernur Banten, ataupun kepada gubernur sebelumnya.
Baca juga: Diancam Demo, PJ Gubernur Banten Janji Cari Solusi Nasib Tenaga Honorer
Bahkan kepada BKD dan DPRD Provinsi Banten, kata Taufik, pihaknya juga sudah menempuh mekanisme yang ada.
"Tapi nyatanya sampai detik ini, solusi itu tidak kunjung keluar, tidak ada solusi yang kongkrit terkait penyelesaian masalah honorer," ucapnya.
"Maka dari itu, saya selaku ketua umum honorer Pemprov Banten, akan mengambil sikap untuk turun ke jalan berkaitan dengan permasalahan yang ada," terangnya.
