Terseret Motor Saat Pertahankan Ponsel Dari Jambret, Aksi Pemberani Dua Bocah Patut Diacungi Jempol
Aksi pemberani dua bocah korban penjabretan di kawasan Ciledug, Kota Tangerang pada Senin (6/6/2022) patut diacungi jempol.
TRIBUNBANTEN.COM - Aksi pemberani dua bocah korban penjabretan di kawasan Ciledug, Kota Tangerang pada Senin (6/6/2022) patut diacungi jempol.
Kedua bocah berinisial (9) dan RAR (9) rela terseret motor dan mengalami luka demi mempertahankan ponsel dari tangan penjabret.
Aksi penjabretan itu terjadi di dua lokasi yang berbeda, untuk DR terjadi di di Jalan H Sapri, Kelurahan Parung Serab, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, di hari itu pada pukul 12.30 WIB.
Sementara RAR (9) di kawasan Perum Wisma Tajur, Jalan Pandu Raya, Kelurahan Tajur, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, sekitar pukul 14.00 WIB.
Baca juga: Siap-siap! Tiga Pasar di Kabupaten Serang Bakal Digelar Oprasi Pasar Murah Minyak Goreng Curah
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan kedua bocah itu menunjukan aksi nekatnya dalam mempertahankan ponsel masing-masing.
"Kedua korban terseret sepeda motor pelaku penjambretan saat kejadian," kata Zain saat dikonfirmasi, Sabtu (11/6/2022).
Zain menjelaskan, kedua korban secara kebetulan sama-sama terserut motor pelaku lantaran tidak terima ponselnya dirampas begitu saja.
"Kedua anak tersebut terseret motor pelaku. Keduanya terseret. Sebab, anak tersebut memegang handle tempat duduk motor," jelas Zain.
Meski telah berusaha mempertahankan ponselnya sekuat tenaga, kedua korban sama-sama gagal merebut kembali ponsel yang diambil pelaku.
Atas kejadian tersebut, lanjut Zain, DR dan RAR mengalami sejumlah luka di beberapa bagian tubuhnya.
"Keduanya sama-sama mengalami luka di kaki, tangan, bahu, dan dagu," kata Zain.
Atas peristiwa itu, Zain mengatakan polisi mengamankan dua kelompok pelaku atas dua kasus penjambretan di Ciledug itu. Keduanya diamankan pada hari ini, Sabtu.
Zain menyebut, dari masing-masing kelompok, polisi mengamankan dua orang pelaku. Sehingga total pelaku yang diamankan sebanyak empat orang.
Baca juga: Berikan Kejutan Spesial untuk Mami Popon, Sultan Andara Rela Jemput Arya Saloka
"Keempat pelaku pada kasus tersebut ditangkap terpisah di Nerogtog, Pinang, Kota Tangerang dan Semanan, Kalideres, Jakarta Barat," kata Zain, Sabtu.
Dalam penangkapan tersebut, polisi juga mengamankan barang bukti ponsel dan sepeda motor yang digunakan pelaku saat beraksi.