Dilarang Pakai Sandal Jepit, Pakai Celana Pendek saat Naik Motor Juga Tak Boleh?

Pakai celana pendek saat naik motor juga dilarang? Sebelumnya beredar aturan mengenai pelarangan pakai sandal jepit saat naik motor.

Editor: Vega Dhini
TribunBanten.com/Ahmad Tajudin
Suasana penutupan arus lalu lintas di JLS Kota Cilegon, saat diberlakukan sistem one way menuju kawasan wisata Pantai Anyer. 

TRIBUNBANTEN.COM - Pakai celana pendek saat naik motor juga dilarang?

Sebelumnya beredar aturan mengenai pelarangan pakai sandal jepit saat naik motor.

Kini, masyarakat juga penasaran dengan aturan soal pemakaian celana pendek saat naik motor, apakah juga dilarang?

Inilah kelengkapan berkendara yang ideal menurut Jusri Pulubuhu, Director Jakarta Defensive Driving Consulting, termasuk soal penggunaan sepatu dan celana panjang.

Sementara itu, dalam Operasi Patuh Jaya 2022 yang digelar serentak selama 13- 26 Juni 2022, ada beberapa pelanggaran lalu lintas yang akan ditindak tegas.

Ilustrasi situasi arus lalu lintas di Jalan Jakarta-Bogor
Ilustrasi situasi arus lalu lintas di Jalan Jakarta-Bogor (TribunnewsBogor.com/Damanhuri)

Baca juga: Selamatkan Diri dari Penculik, Bocah di Lebak Sampai Luka Parah Akibat Menjatuhkan Diri dari Motor

Baca juga: Aksi Standing Sepeda Motor di Tangerang, 1 Pelajar Tewas dan 1 Luka Berat

Sejumlah kebiasaan pengendara motor yang kerap membahayakan diri juga menjadi sorotan saat Operasi Patuh Jaya 2022. Salah satunya, yaitu pengendara motor menggunakan sandal jepit saat berkendara.

Meski sepele, menggunakan sandal jepit justru berdampak negatif pada keselamatan pengendara.

Jusri Pulubuhu, Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), mengatakan, pada dasarnya ada dua rujukan untuk kelengkapan berkendara, yaitu minimal dan ideal. Sementara itu, sandal tidak termasuk dalam poin keduanya.

"Ideal itu seperti perlengkapan buat balap atau touring yang melindungi tubuh dengan standar tertentu. Sedangkan minimal itu seperti helm, sarung tangan, celana panjang dan sepatu," kata Jusri kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Jusri menyarankan agar pengendara motor memakai sepatu bukan sandal. Sepatu mampu membungkus kaki dengan lebih baik. Mengurangi risiko jika terjadi tabrakan, motor jatuh atau terserempet.

Pengendara <a href='https://banten.tribunnews.com/tag/motor' title='motor'>motor</a> kena razia kepolisian di flyover Pesing, Daan Mogot, Jakarta Barat
Lihat Foto. Pengendara motor kena razia kepolisian di flyover Pesing, Daan Mogot, Jakarta Barat(NTMCPOLRI.info)

"Sepatu pun juga berbagai macam kan. Ideal seperti sepatu balap, tapi buat naik motor biasa minimal bisa pakai sepatu kets (sneakers) atau yang bisa melindungi mata kaki, tapi jangan sandal," kata Jusri.

Melengkapi hal tersebut, Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, sepatu yang baik untuk mengendarai motor ialah yang menutupi mata kaki. Sebab bisa melindungi kaki dari panas maupun saat terjadi kecelakaan.

“Sepatu yang menutupi mata kaki dapat mengurangi benturan ketika terjadi kecelakaan. Kalau mata kaki terkena cedera, penyembuhannya bisa lama, bahkan bisa cedera serius,” kata Agus kepada Kompas.com.

(Kompas.com/Janlika Putri Indah Sari)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bahaya Jangan Mengendarai Motor Pakai Sandal Jepit"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved