Datang Tiba-tiba, Seorang Pria Bikin Rusuh di Acara Pernikahan dan Langsung Tikam Pasangan Pengantin
Berharap jadi momen yang indah di hari pernikahannya, justru sangat berbanding terbalik ketika seseorang datang dan menghancurkan hari bahagianya.
TRIBUNBANTEN.COM - Tak disangka nasib mengenaskan dirasakan oleh pasangan pengantin di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Berharap jadi momen yang indah di hari pernikahannya, justru sangat berbanding terbalik ketika seseorang datang dan menghancurkan hari bahagianya.
Pelaku penikaman bernama Musa Laniana yang belum diketahui penyebabnya membuat rusuh di acara pernikahan tersebut dan menikam pengantin hingga mengeluarkan banyak darah.
Acara resepsi dilakukan di rumah mempelai wanita, di RT 10 RW 05 Dusun III Kompleks Trans Bisolo Desa Tuakao, Kecamatan Fatuleu Barat, pada Minggu malam hingga senin subuh.
Saat itu, sang pelaku datang di acara resepsi pada pukul 03.00 Wita dan langsung duduk di kursi pelaminan.
Namun entah apa penyebabnya, pria tersebut tiba-tiba membanting kursi.
Baca juga: Anak Durhaka: Usai Tikam Ibu Kandungnya di NTT, Pelaku Minta Makan ke Rumah Paman, Lalu Tidur!
Pasangan pengantin Nomensen Giri dan Feny Nenobahan menegur aksi yang dilakukan oleh sang pelaku.
Namun, pria tersebut merasa tak terima dan segera mengambil pisau yang sudah ia bawa.
Hingga akhirnya, pelaku menikam pengantin menggunakan pisau dan pasangan tersebut langsung terjatuh karena mengeluarkan banyak darah.
Kedua korban saat ini tengah menjalani penanganan medis akibat luka yang didapanya.
Nomensen Giri menderiya luka di bahu kiri, dan Feny Nenobahan luka pada paha kiri.
Sebelumnya, Nomensen Giri dan Feny Nenobahan menjalani pemberkatan nikah di Gereja Tuakao, Kecamatan Fatuleu Barat, Minggu 10 Juli 2022.
Baca juga: Merasa di Intimidasi, Pelajar di Sumatera Selatan Tikam Teman Sekelasnya, Korban Luka Parah
Baca juga: Kronologi Pedagang Buah Tikam Pembeli, Gegara Kurang Bayar Rp 3 Ribu
Pelaku penikaman merupakan warga Bisolo Desa Tuakao Kecamatan Fatuleu Barat.
Pelaku penikaman pasangan pengantin ini telah diamankan personil Polsek Fatuleu Polres Kupang, Senin (11/7/2022) dini hari.
Kapolres Kupang AKBP FX Irwan Ariatno SIK MH melalui Kapolsek Fatuleu Ipda Muslihkan Sara MM menyebut pelaku merupakan warga Bisolo Desa Tuakao.
