Ribuan Orang Tewas Akibat Gempa di Turki, Presiden Erdogan Umumkan 7 Hari Berkabung Nasional

Di Turki, setidaknya 2.379 orang tewas akibat gempa, menurut media negara Anadolu Agency. 13.293 terluka dan lebih dari 5000 bagunan runtuh.

Editor: Vega Dhini
AFP/Via Tribunnews.com
Gempa Turki. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan 7 hari berkabung nasional atas gempa yang menewaskan lebih dari 3800 orang di Turki dan juga Suriah. 

TRIBUNBANTEN.COM - Korban meninggal dunia akibat gempa di Turki dan Suriah mencapai ribuan orang.

Lebih dari 3.800 orang di Turki dan Suriah tewas akibat gempa dengan magnitudo 7,8 terjadi pada Senin pagi pukul 4:17 waktu setempat.

Gempa tersebut juga dirasakan hingga di Siprus, Mesir, Israel, dan Lebanon.

Orang-orang mencari korban selamat melalui puing-puing di Diyarbakir, pada 6 Februari 2023, setelah gempa berkekuatan 7,8 melanda tenggara negara itu. - Setidaknya 284 orang tewas di Turki dan lebih dari 2.300 orang terluka dalam salah satu gempa terbesar di Turki dalam setidaknya satu abad, saat pekerjaan pencarian dan penyelamatan berlanjut di beberapa kota besar.
Orang-orang mencari korban selamat melalui puing-puing di Diyarbakir, pada 6 Februari 2023, setelah gempa berkekuatan 7,8 melanda tenggara negara itu. - Setidaknya 284 orang tewas di Turki dan lebih dari 2.300 orang terluka dalam salah satu gempa terbesar di Turki dalam setidaknya satu abad, saat pekerjaan pencarian dan penyelamatan berlanjut di beberapa kota besar. ((Photo by ILYAS AKENGIN / AFP))

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan 7 hari berkabung nasional atas gempa yang menewaskan lebih dari 3800 orang di Turki dan juga Suriah.

Ratusan gempa susulan, termasuk gempa M 7,5, melanda Turki setelahnya, U.S.G.S. melaporkan.

Baca juga: Suasana Mencekam Turki saat Diguncang Gempa, Suara Keras Bumi Terguncang dan Gemuruh Langit Berpetir

"Akibat gempa bumi yang terjadi di negara kita pada tanggal 6 Februari, masa berkabung nasional diadakan selama tujuh hari," tulis Erdogan di Twitter.

"Bendera kita akan dikibarkan setengah tiang hingga matahari terbenam pada hari Minggu, 12 Februari, di seluruh perwakilan negara kita dan perwakilan di luar negeri."

Dikutip New York Times, di Turki, setidaknya 2.379 orang tewas akibat gempa, menurut media negara Anadolu Agency.

13.293 terluka dan lebih dari 5000 bagunan runtuh.

Di Suriah, petugas penyelamat menggunakan lampu depan dan lampu sorot untuk bekerja sepanjang malam.

Lebih dari 1.450 orang tewas, menurut kementerian kesehatan negara bagian dan kelompok bantuan Helm Putih.

Ribuan orang lainnya terluka di seluruh negeri.

Banyak pengungsi perang Suriah juga berada di wilayah Turki yang dilanda gempa.

Seorang anggota tim penyelamat berjalan dengan peralatannya menuju bangunan yang runtuh setelah gempa bumi di kota Aleppo yang dikuasai pemerintah Suriah pada 6 Februari 2023. - Gempa berkekuatan 7,8 melanda Turki dan Suriah pada 6 Februari, menewaskan ratusan orang saat mereka tidur, meratakan bangunan, dan mengirimkan getaran yang terasa hingga pulau Siprus dan Mesir.
 (Photo by AFP)
Seorang anggota tim penyelamat berjalan dengan peralatannya menuju bangunan yang runtuh setelah gempa bumi di kota Aleppo yang dikuasai pemerintah Suriah pada 6 Februari 2023. - Gempa berkekuatan 7,8 melanda Turki dan Suriah pada 6 Februari, menewaskan ribuan orang saat mereka tidur, meratakan bangunan, dan mengirimkan getaran yang terasa hingga pulau Siprus dan Mesir. (Photo by AFP) (AFP/-)

Turki telah menampung 3,6 juta pengungsi Suriah, lebih banyak dari negara lain, menurut badan pengungsi PBB, yang menjalankan salah satu operasi terbesarnya dari Gaziantep.

Video yang dibagikan di media sosial dari Turki dan di seberang perbatasan di Suriah menunjukkan bangunan yang hancur dan kru penyelamat mencari korban selamat melalui tumpukan puing.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved