Pembunuhan Mahasiswi di Pandeglang
FAKTA BARU Terdengar Teriakan Minta Tolong dan Benturan Benda Keras saat Elisa Dibunuh Riko
Elisa Siti Mulyani (22) sempat berteriak meminta tolong sebelum dibunuh Riko Arizka (21) di Jalan Stadion Badak, Kabupaten Pandeglang.
Penulis: Engkos Kosasih | Editor: Abdul Rosid
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih
TRIBUNBANTEN.COM, PANDEGLANG - Elisa Siti Mulyani (22) sempat berteriak meminta tolong sebelum dibunuh Riko Arizka (21).
Elisa Siti Mulyani dibunuh di Jalan Stadion Badak, Kabupaten Pandeglang, pada Rabu (8/2/2023) malam.
Teriakan minta tolong mahasiswi di Kota Serang itu, terdengar oleh saksi berinisial AS, seorang pelajar SMA yang ada di sekitar lokasi.
"Saksi mengengar suara teriakan minta tolong dan suara benturan benda keras," kata Kasatreskrim Polres Pandeglang, AKP Shilton Silitonga dalam keterangan tertulis, Jumat (10/2/2023).
Baca juga: Ribuan Netizen Ucapkan Duka untuk Elisa Siti Mulyani, Korban Pembunuhan Riko di Jalan Stadion Badak
Baca juga: Ending Kebucinan Riko Arizka, Beri Elisa Kado Ultah Meski Berstatus Mantan dan Berujung Pembunuhan
Diketahui, Elisa Siti Mulyani dibunuh Riko Arizka menggunakan closet bekas. Sebelum menghabisi nyawa korban, Riko Arizka dan Elisa Siti Mulyani sempat cekcok.
AS yang menginap di mess sekolah, langsung membangunkan rekanya berinisial SH dengan maksud akan melerai.
Namun saat kedua saksi mendatangi lokasi, Riko Arizka langsung kabur dengan membawa sepeda motor Nmax warna biru dan salah mengambil helm milik korban.
"Saksi mengecek bersama dan melihat ada mayat yang masih berlumuran darah," jelasnya.
Menurut AKP Shinto, saksi juga melihat ada closet dan kayu yang masih berlumuran darah, serta motor Honda Beat milik korban.
"Saksi melaporkan temuan mayat korban ke Polres Pandeglang," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Keluarga Elisa Siti Mulyani (22) berharap Polres Pandeglang objektif dalam menangani kasus pembunuhan yang dilakukan Riko Arizka (21).
Pada Rabu 8 Februari 2023, Riko Arizka menghabisi nyawa Elisa Siti Mulyani di jalan Stadion Badak, Kabupaten Pandeglang, dengan cara dipukul di bagian leher menggunakan closet.
"Kita harapkan polisi objektif yah, meskipun kita tahu, kita dengar pelaku ini anak polisi aktif di Banjarsari (Lebak-red)," kata Tubagus Hadi Mulyana, ayah Elisa Siti Mulyani kepada TribunBanten.com di rumahnya, Jumat (10/2/2023).
Baca juga: Profil Riko Arizka, Pria Pembunuh Elisa Siti Mulyani di Jalan Stadion Badak Pandeglang
Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Kaderisasi Keanggotaan (OKK) Kadin Provinsi Banten ini menyerahkan permasalahan tersebut pada polisi.
"Kami percayakan kepada pihak Kepolisian untuk mengusut tuntas masalah ini. Apakah ini direncanakan, mereka yang lebih tahu itu," ujarnya.
Terungkap Awal Mula Riko Arizka Membunuh Elisa Siti Mulyani dengan Kloset, Pelaku Membuntuti Korban |
![]() |
---|
Rekonstruksi Pembunuhan Elisa Siti Mulyani: Datangkan 8 Saksi dan Peragakan 30 Adegan Sadis |
![]() |
---|
REKA ADEGAN: Elisa Sudah Lemas Tercekik, Riko Malah Makin Kesetanan, Ambil Kloset Lalu Hantam Korban |
![]() |
---|
Polisi Sebut 30 Adegan Dilakukan Tersangka Riko Arizka saat Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Elisa |
![]() |
---|
Delapan Saksi Dihadirkan dalam Rekontruksi Pembunuhan Elisa Siti Mulyani |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.