Jelang Pemilu 2024, 3.978 Petugas Pantarlih di Kabupaten Lebak Lakukan Coklit Data Pemilih

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak melakukan tahapan pemutakhiran data pemilih menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Penulis: Nurandi | Editor: Glery Lazuardi
istimewa
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak melakukan tahapan pemutakhiran data pemilih menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) mulai melakukan kegiatan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) ke setiap calon pemilih di Kabupaten Lebak mulai 12 Februari 2023. Petugas Pantarlih disebar ke 28 kecamatan di Kabupaten Lebak. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Nurandi

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak melakukan tahapan pemutakhiran data pemilih menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) mulai melakukan kegiatan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) ke setiap calon pemilih di Kabupaten Lebak mulai 12 Februari 2023.

Petugas Pantarlih disebar ke 28 kecamatan di Kabupaten Lebak.

Baca juga: Cak Imin Jadi Sosok Terkuat Dampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024

"Petugas di kita ada 3.978 petugas Pantarlih atau Coklit di Lebak. Jadi itu yang bertugas untuk mencocokkan data pemilih di Lebak, yang akan mendata masyarakat Lebak kurang lebih di angka 1,4 juta lebih penduduk," kata Koordinator Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Lebak, Encep Supriatna, saat ditemui TribunBanten.com di kantornya, Jumat (17/2/2023).

Calon pemilih diminta menyiapkan sejumlah dokumen pendukung, di antaranya kartu keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Menurut dia, petugas Pantarlih melakukan coklit di setiap rumah warga yang akan mencocokkan data secara akurat.

"Jadi kita mulai Coklit itu di tanggal 12 Februari kemarin, hingga dengan 14 Maret 2023 mendatang," ujarnya.

Calon pemilih itu akan menggunakan hak pilih di Pemilu 2024.

Pendataan yang dilakukan untuk mencocokkan data dari KTP dan KK yang dimiliki setiap masyarakat.

Cecep menyampaikan, petugas yang ada sudah disiapkan pada setiap desa untuk mendata.

"Jadi teman-teman Pantarlih ini yang akan kemudian mencocok, dan meneliti. Tentu saja tugas Pantarlih ini mendatangi rumah warga secara langsung, secara door to door," katanya.

Baca juga: Partai Demokrat Banten Tolak Politik Identitas di Pemilu 2024: Tidak Sehat untuk Demokrasi Indonesia

Dirinya menambahkan dengan adanya Pantarlih diharapkan data yang diteliti dapat akurat.

"Hal tersebut dilakukan supaya tadi itu agar data yang kita dapatkan valid dan akurat," ucapnya.

Untuk setiap rumah yang sudah didata akan ditempelkan stiker coklit, untuk menandakan bahwa rumah tersebut sudah dilakukan pendataan oleh Pantarlih.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved