Fasilitas Charging Listrik PLN Manjakan Pengguna Kendaraan Listrik, Mudah dan Banyak Pilihan
Melalui platform ini pengguna bisa mencari tahu lokasi SPKLU dan SPBKLU terdekat, termasuk juga memantau pengeluaran biaya listrik EV.
TRIBUNBANTEN.COM - PLN telah mengoperasikan 597 unit stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dan 70 unit stasiun penukaran baterai kendaraan listrik umum (SBPKLU).
Infrastruktur ini disediakan PLN untuk memudahkan pengguna kendaraan listrik di Tanah Air.
Di The 30th Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023, JIEXPO Kemayoran, Jakarta, PLN menampilkan keragaman pilihan dan kemudahan proses charging kendaraan listrik.
Baca juga: Tak Perlu Khawatir Beli Mobil Listrik, PLN Berikan Pemasangan Home Charging Gratis & Diskon Isi Daya
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan PLN terus berkolaborasi untuk memperbanyak pembangunan SPKLU dan SBPKLU.
Selain itu, juga ditunjang instalasi home charging.
Kemudahan akses fasilitas pengisian daya kendaraan listrik ini adalah satu di antara hal penting dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
"Inilah wujud komitmen PLN dalam membangun ekosistem kendaraan listrik. Dengan pilihan fasilitas ini, kami harap masyarakat akan semakin dimudahkan dan nyaman beralih ke kendaraan listrik," ujarnya.
Ke depan, charging kendaraan listrik akan semakin mudah karena semakin banyak SPKLU dan SPBKLU yang dibangun dengan menggandeng mitra bisnis.
"Bisnis modelnya terus kita kembangkan. Melalui berbagai model kerja sama dengan pihak ketiga, dan ini sedang berlangsung. Semoga dalam 1 tahun ini bisnis modelnya ada tiga atau empat model," kata Darmawan.
Baca juga: 12 Motor Konversi Listrik Dipamerkan PLN di IIMS 2023: Ada Binter, Regal Raptor, dan Vespa Electric
Untuk charging, prosesnya lebih mudah lagi karena dibantu oleh aplikasi PLN Mobile melalui platform Electric Vehicle Digital Services (EVDS).
Melalui platform ini pengguna bisa mencari tahu lokasi SPKLU dan SPBKLU terdekat, termasuk juga memantau pengeluaran biaya listrik EV.
Dengan PLN Mobile, proses charging jadi lebih mudah karena seluruh prosesnya ada di sana.
"Pada prinsipnya, aplikasi ini menyediakan semua kebutuhan terkait kendaraan listrik sehingga masyarakat semakin dimudahkan," ucapnya.
Baca juga: Balap Perahu Supercepat Didukung Listrik Andal PLN: Jadi Pengalaman tak Terlupakan 25 Ribu Wisatawan
EVDS juga memudahkan masyarakat untuk menikmati fitur marketplace.
Seluruh kebutuhan terkait informasi produk dan spesifikasi kendaraan listrik dengan mudah didapatkan dari berbagai mitra.
Bagi pelanggan yang melakukan pembelian mobil listrik, PLN akan memberikan layanan pemasangan home charging secara gratis.
Selain itu PLN menawarkan promo pasang baru ‘Super Everyday’ bagi pemilik mobil listrik.
Baca juga: Diskon Sambung Listrik Baru PLN Hanya Bayar Rp 210.500 hingga Desember 2024, Ini Syaratnya
Pelanggan cukup membayar biaya pasang baru sebesar Rp 850 ribu untuk biaya penyambungan baru daya 7.700 VA (1 fasa).
Selain itu, untuk penyambungan daya 13.200 VA (3 fasa) hanya membayar sebesar Rp 3,5 juta.
Promo ini berlaku sampai dengan 31 Desember 2023.
“Ditambah lagi untuk pengisian daya dengan home charging, PLN akan memberikan diskon tarif sebesar 30 persen pada pukul 22.00 hingga 05.00,” kata Darmawan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.