Anak Pejabat Pajak Aniaya Putra Petinggi GP Ansor: Gak Takut Gue Anak Orang Mati

Sebuah video menunjukkan detik-detik pengemudi Rubicon, Mario Dandy Satriyo, menghajar korban David, anak dari salah satu pengurus pusat GP Ansor

Editor: Glery Lazuardi
KOMPAS.com/Dzaky Nurcahyo
Pelaku tindak kekerasan (MDS) di Komplek Grand Permata Cluster Boulevard, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Trending, siapa Mario Dandy Satriyo? Pengemudi Rubicon, tersangka penganiayaan anak petinggi GP Ansor, bapaknya pejabat DJP. 

Rustam menjelaskan, korban David sudah dipindah tempat perawatannya dari sebelumnya di Rumah Sakit Medika Permata Hijau dan saat ini di Rumah Sakit Mayapada.

Menurut Rustam, pemindahan rumah sakit tersebut dilakukan atas rekomendasi dokter.

Sebab, proses kesadaran David masih sangat lambat, sehingga perlu upaya yang lebih detail dan fasilitas pelayanan lebih layak.

"Terima kasih telah dengan sungguh-sungguh memberikan pelayanan prima untuk mengusahakan kesembuhan anak kami," katanya.

Rustam menambahkan, pihak keluarga saat ini tengah fokus pada kondisi David terlebih dahulu agar bisa sadar dan pulih kembali.

Adapun terkait proses hukum terhadap tersangka Mario Dandy Satriyo, Rustam mengatakan, pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya kepada Lembaga Bantuan Hukum atau LBH Ansor.

“Keluarga saat ini lebih fokus ke David dulu agar bisa sadar dan sembuh. Untuk perkara hukumnya kami serahkan sepenuhnya ke LBH Ansor untuk mengawal,” tutur Rustam.

Rafael Alun Dicopot

Berikut ini update kasus penganiayaan Cristialino David Ozora (17) yang diduga dilakukan Mario Dandy Satrio (20), anak pejabat pajak.

Mulai Jumat (24/2/2023) ini, Rafael Alun Trisambodo (RAT), ayah Mario Dandy Satrio dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Bagian Umum di Kanwil DJP Jakarta Selatan II

Informasi itu disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

"Mulai hari ini RAT dicopot dati tugas dan jabatannya. Dasar dicopot 31 pasal PP mengenai disiplin Pegawai Negeri Sipil," tuturnya dalam konferensi pers virtual, Jumat (24/2/2023).

Baca juga: Polisi Temukan Bukti Penting Terbaru Kasus Anak Pejabat Pajak Jaksel Aniaya Remaja: Sedang Diolah

Sri Mulyani melanjutkan, Rafael Alun Trisambodo dicopot dari tugas dan jabatannya terkait aturan disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Selain itu, Sri Mulyani meminta Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan mengecek harta kekayaan Rafael Alun Trisambodo.

"Saya sudah menginstruksikan Inspektorat Jendreral mengcek harta kekayaan dari saudara RAT. Pada 23 Februari lalu Inspektorat Jendreral kepada yang bersangkutan," lanjut Sri Mulyani.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved