Pemkot Tangerang Angkat 2.036 Guru Menjadi PPPK di pada Tahun 2022

Sebanyak 2.036 guru telah dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), dan Pegawai Pemerintahan dangan Perjanjian Kerja (PPPK) selama tahun 2022.

Editor: Ahmad Haris
tangerangkota.go.id
Seorang guru tengah mengajar siswa sekolah dasar di salah satu SD di Kota Tangerang. 

TRIBUNBANTEN.COM - Sebanyak 2.036 guru telah dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), dan Pegawai Pemerintahan dangan Perjanjian Kerja (PPPK) dalam rentang tahun 2022.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Jamaluddin.

Ia mengatakan, dalam tiga dekade perjalanan Kota Tangerang, Pemkot Tangerang melalui Dinas Pendidikan (Dindik) terus menguatkan sektor pendidikan.

Kebijakan dan keberpihakan Pemkot Tangerang untuk dunia pendidikan sangat besar, apalagi dalam kurun waktu sembilan tahun terakhir ini.

Mulai dari pemenuhan sarana dan prasarana pendidikan, pembangunan 1.000 ruang belajar, peningkatan insentif guru, dan komputerisasi dunia pendidikan.

Lalu pemberian beasiswa Tangerang Cerdas, sekolah sehat, sekolah adiwiyata, bantuan operasional pendidikan, hingga pengangkatan guru menjadi PPPK lebih dari 2.000 orang.

“Sebanyak 2.036 guru telah dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintahan dangan Perjanjian Kerja (PPPK) dalam rentang tahun 2022,” ungkap Jamaluddin, dikutip dari kotatangerang.go.id, Rabu (15/3/23).

Dirinya menjelaskan, para guru untuk dapat terus menjaga komitmen mengabdi kepada dunia pendidikan untuk terus bersinergi memajukan kualitas pendidikan di Kota Tangerang.

Baca juga: Pemkab Serang Siapkan Rp 46 Miliar untuk THR dan Gaji ke-13 PNS, PPPK Kebagian?

Hal ini penting, kata Jamal mengingat sebagai aparatur harus memiliki tanggung jawab yang tinggi kepada masyarakat khususnya para siswa siswi Kota Tangerang.

“Di samping itu, Dindik atas nama Pemerintah Kota Tangerang mengucapkan terima kasih kepada para guru, atas segala dedikasinya dalam mencerdaskan anak bangsa yang berada di seluruh Indonesia, khususnya pasti Kota Tangerang,” katanya.

Diketahui, Pemkot Tangerang pada tenaga pendidik juga melakukan upaya peningkatakan kompetensi, dalam proses belajar mengajar bersama PGRI.

Yaitu dengan mengadakan pelatihan-pelatihan yang lebih spesifik, sesuai dengan kebutuhan belajar mengajar di sekolah.

Pelatihan tenaga pengajar ini juga menyasar kepada sekolah swasta, sehingga seluruh anak di Kota Tangerang mendapatkan kualitas pengajaran yang baik.

Bahkan, Pemkot Tangerang juga mewacanakan untuk memiliki wisma diklat khusus bagi guru sehingga pelatihan yang diberikan bisa lebih optimal.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved