Pemudik Lebaran 2023 via Pelabuhan Merak Bisa Dapat Diskon Tarif, Apa Syaratnya

TRIBUNBANTEN.COM - Bagi pemudik Lebaran yang lebih awal menyeberang via Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, menuju Pulau Sumatera, akan mendapatkan diskon tarif.

"Kebijakan pricieng memberikan pemesanan lebih awal akan mendapatkan diskon," ujar Menhub Budi Karya Sumadi saat rapat koordinasi bersama stakeholder terkait persiapan sarana dan prasarana angkutan Lebaran 2023, Minggu (19/3/2023).

Kebijakan itu dilakukan demi mengurai kepadatan kendaraan di Pelabuhan Merak.

Baca juga: Informasi Mudik Lebaran 2023 di Pelabuhan Merak, Kesiapan Dermaga hingga Aturan Pembelian Tiket

Apalagi berkaca dari momen serupa pada tahun-tahun sebelumnya.

Untuk itu, Budi meminta masyarakat yang hendak menuju Pulau Sumatera agar membeli tiket penyeberangan sehari atau dua hari sebelum keberangkatan atau Lebaran.

Namun, Menhub belum menjelaskan secara lanjut dan detail kebijakan diskon tarif penyeberangan via Pelabuhan Merak.

Kementerian Perhubungan juga menyiapkan pengoperasian Pelabuhan Ciwandan bersamaan dengan pelabuhan penyeberangan lainnya selama Lebaran, khususnya bagi pengguna sepeda motor dan truk logistik.

"Ditjen Darat memantau ASDP jumlah (kendaraan) yang melewati titik Merak dan Ciwandan sesuai dengan kapasitas," ucap Menhub.

Berdasarkan hasil survei, diprediksi puncak pergerakan di lintas penyeberangan Merak akan mencapai lebih dari 42.000 kendaraan pada Lebaran 2023.

Jumlah ini meningkat dibandingkan dengan puncak arus kendaraan yang terjadi pada H-3 Lebaran tahun 2022 lalu yang mencapai 37 ribu lebih kendaraan.

Mayoritas Pemudik Malam Hari

Dinas Perhubungan Provinsi Banten memberi imbauan kepada pemudik jalur penyeberangan Pelabuhan Merak.

Baca juga: 175 Pemudik Alami Gangguan Kesehatan Selama Arus Mudik-Balik di Pelabuhan Merak, Ini Gejalanya

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten, Tri Nurtopo dalam persiapan pelaksanaan pengamanan mudik Lebaran Idul Fitri tahun 2023.

Imbauan yang disampaikan berdasarkan hasil evaluasi tahun sebelumnya.

Tri Nurtopo menyebutkan bahwa para pemudik mayoritas melakukan perjalanan di malam hari lewat jalur penyebrangan Pelabuhan Merak.

"Selama ini fluktuasi penyebrangan itu akan terjadi jam 8 malam sampai jam 10 malam. Karena antrean tinggi, kadang sampai pagi baru habis, itu yang sering terjadi," ujarnya saat ditemui di kantor Dishub Provinsi Banten, Selasa (7/3/2023).

Ada beberapa alasan yang menyebabkan para pemudik melakukan perjalanan di siang hari.

Di antaranya, pemudik ingin melakukan perjalanan setelah buka puasa, dan ada juga yang ingin berangkat setelah Salat Tarawih.

Selain itu, para pemudik juga beralasan ingin melakukan perjalanan di malam hari dari Pelabuhan Merak agar bisa sampai di Pelabuhan Bakauheni pada pagi hari, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Baca juga: Arus Balik Mudik Lebaran 2022 di Jalan Raya Serang-Jakarta Mulai Sepi Dilintasi Pemudik

 "Siang itu rata-rata kosong hampir lebih rendah permintaan. Makanya kami berharap orang yang menyebrang jangan semua ambil malam di Merak, kalau bisa siang sampai sana (Merak,-red) juga bisa," ucapnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mudik Lebih Awal, Masyarakat yang Menyeberang via Merak Akan Dapat Diskon"