Pengoperasian Pabrik Porang Rp 14 Miliar di Pandeglang Tak Sesuai Target

Pengoperasian pabrik pengolahan umbi porang di Kabupaten Pandeglang, Banten, tidak sesuai target.

Penulis: Engkos Kosasih | Editor: Ahmad Haris
TribunBanten.com/Engkos Kosasih
Pengoperasian pabrik pengolahan umbi porang di Kabupaten Pandeglang, Banten, tidak sesuai target. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih


TRIBUNBANTEN.COM, PANDEGLANG - Pengoperasian pabrik pengolahan umbi porang di Kabupaten Pandeglang, Banten, tidak sesuai target.

Padahal setelah diresmikan Bupati Pandeglang, Irna Narulita pada Februari 2023 lalu, pabrik tersebut ditarget dapat beroperasi pada bulan Maret 2023.

Namun saat ini pabrik yang dibangun di Kampung Sugal, Desa Mekarsari, Kecamatan Panimbang itu belum juga beroperasi.

Baca juga: Pabrik Pengolahan Porang di Pandeglang Beroperasi Maret 2023, Mampu Produksi 10 Ton Per Hari

Pantauan TribunBanten.com, tidak ada aktivitas apapun di pabrik yang dibangun menggunakan dana alokasi khusus (DAK) tahun anggaran 2022 sebesar Rp 14 miliar itu.

Gerbang pabrik yang dikelola oleh Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Pandeglang terlihat tertutup rapat dan dikunci. 

 

 

"Iya belum terliha beroperasi, cuma kemarin kita lihat ada yang ke pabrik porang, katanya sih mau uji coba mesin," ungkap warga sekitar, Apang kepada TribunBanten.com, Minggu (14/5/2023).

Kepala Diskoperindag Pandeglang, Suaedi Kurdiatna mengatakan, alasan pabrik tersebut belum dioperasikan sejak dibangun pada tahun 2022 lalu karena masih melakukan uji coba mesin.

"Minggu ini akan dilakukan uji coba ketiga," katanya.

Lanjut Suaedi, mesin tersebut harus beberapa kali dilakukan uji coba agar mendapatkan hasil yang maksimal.

"Soalnya kan mesinnya baru. Agak lama pengaturan temperatur dan balancing nya, terus kemarin kepotong bulan puasa," ujarnya.

Baca juga: Disebut Jokowi Akan Jadi Makanan Masa Depan, Berikut Sekilas tentang Porang, Ciri Khas Pandeglang

Suaedi mengklaim, hasil panen umbi porang dari petani sudah dilakukan pembelian oleh koperasi.

Kemudian, hasil panen tersebut diproduksi di pabrik sambil uji coba.

"Sudah (dibeli) hampir 20 ton. Setiap uji coba mesin 10 ton diolah," pungkasnya. 

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved