Ratu Tatu Chasanah dan Andika Hazrumy Tidak Maju ke Pileg 2024, Ini Alasannya

Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten yang juga menjabat Bupati Serang Tatu Chasanah mengaku tidak mendaftarkan diri sebagai calon legislatif, baik pusat, ataupun daerah.

Hal itu ia sampaikan saat mengantarkan para bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Provinsi Banten ke KPU Provinsi Banten.

Ratu Tatu mendaftarkan 100 kadernya untuk mendaftar Bacaleg pada Pemilu 2024.

Baca juga: Bawa Banyak Pasukan, Golkar Resmi Daftarkan Bacaleg ke KPU Provinsi Banten di Hari Terakhir

"Saya tidak (maju di pileg,-red), saya ditugaskan oleh DPP untuk mendukung seluruh temen-temen yang berjuang dipileg nanti februari dan juga mendukung temen-temen nanti yg akan pilkada akhir 2024," ujarnya saat di KPU Banten, Minggu (14/5/2023).

Selain Tatu, seluruh kader Golkar di Banten yang menjabat sebagai kepala daerah, juga tidak ada yang maju dalam Pileg 2024.

Tatu saat ini tetap menjalankan tugas sebagai Bupati Serang hingga masa jabatannya berakhir.

Begitupun Andika Hazrumy, kata Tatu, selaku mantan Wakil Gubernur Banten juga tidak mendaftar di Pileg, karena disiapkan untuk maju di Pilbup Serang.

"Pak Andika di Pilkada, nggak ikut DPR RI," ungkapnya.

Ratu Tatu menuturkan, bahwa untuk bisa memenangkan di Pemilu 2024, Golkar Banten ditargetkan meraih kursi sebanyak 22 persen oleh DPP Partai Golkar.

Pihaknya menargetkan agar bisa meraih minimal sebanyak 20 kursi, dari 12 dapil yang ada di Banten.

"Target kursi kita di Provinsi Banten target optimal tentunya di 20 persen yaitu di 20 kursi arahan DPP golkar 22 persen," katanya.

Selain provinsi, kata dia, kabupaten kota juga ditargetkan sebanyak 22 persen.

Target tersebut diminta oleh DPP, supaya partai golkar bisa meraih kursi minimal 20 kursi baik di kabupaten kota ataupun provinsi.

Baca juga: BREAKING NEWS Bupati Iti Octavia Jayabaya Daftar Bacaleg RI, Mundur Dari Jabatan Pemimpin Lebak

"Target di delapan kabupaten kota sama ditargetkan 22 persen, supaya kita bisa mengusung 20 persen perahu cukup, untuk nanti mengusung para kader golkar yang ikut berlaga di pilkada atau pilgub," ungkapnya.

Tatu mengaku optimis akan memenangkan Pileg pada Pemilu 2024 di Banten.

"Harus optimis dulu nama nya berjuang harus optimis dulu, kalo udah pesimis susah berjuangnya," tukasnya.