Sepeda Motor Raib di MPP Pandeglang, Terduga Pelaku Sempat Buat Paspor

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih

TRIBUNBANTEN.COM, PANDEGLANG - Satu unit sepeda motor milik pengunjung Mal Pelayanan Publik (MPP) Pandeglang raib digondong maling.

Sepeda motor berwarna hitam itu dicuri saat terparkir di halaman MPP Pandeglang pada Selasa (16/5/2023) kemarin.

Baca juga: Cuci Motor di Tempat Cucian, Komplotan Pelaku Curanmor di Kota Serang Tertangkap, Kena Dor Polisi

Berdasarkan pemantauan TribunBanten.com dari rekaman CCTV, tampak dua orang pria diduga pelaku memasuki ruang pelayanan di MPP Pandeglang.

Setelah selesai melakukan pelayanan, kedua orang tersebut pergi ke parkiran kendaraan dan langsung membawa kabur motor Aspuri.

Analis Kebijakan MPP Pandeglang, Yudi Wahyudi mengatakan, terduga pelaku sempat membuat paspor di gerai Kemenkumham yang di MPP Pandeglang.

"Saya mendapat laporan bahwa ada yang mencuri motor di bawah (parkiran) setelah kita cek CCTV ternyata benar," kata Yudi kepada wartawan, Rabu (17/5/2023).

Adi menjelaskan, saat itu korban memasuki ruang pelayanan pada pukul 11.00 WIB untuk membuat Taspen.

Tak lama setelah itu, pelaku yang mengenakan celana panjang, kaos dan topi serta berambut gondrong itu ikut masuk untuk membuat paspor.

"Pelaku keluar itu sekira pukul 12.05 WIB dan langsung membawa kabur motor korban," ujarnya.

Adi menerangkan, identitas pelaku berinisial S warga Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang.

Namun dia tidak bisa memastikan apakah rekan pelaku S ikut melakukan pencurian.

"Identitas pelaku ketahuan karena dia kan membuat paspor dan di pelayanan ada juga foto pelaku inisal S," jelasnya.

Baca juga: Akhir Pelarian Warga Lebak Usai Terlibat Kasus Curanmor, Tertangkap Tangan Kantongi Kunci T

Adi menyebut korban sudah membuat laporan ke Polres Pandeglang.

"Kita juga berikan bukti-bukti, mulai dari rekaman CCTV dan data pelaku," pungkasnya.

Kasat Reskrim Polres Pandeglang, AKP Shilton membenarkan adanya laporan kehilangan motor di MPP Pandeglang tersebut.

"Iya benar, kita sedang melakukan pengejaran pada pelaku," singkatnya.