ASN Kota Tangerang Dilarang Pakai Kendaraan Pribadi ke Kantor, Kurangi Polusi Udara
Pemerintah Kota Tangerang melarang aparatur sipil negara (ASN) menggunakan kendaraan pribadi untuk ke kantor.
TRIBUNBANTEN.COM - Pemerintah Kota Tangerang melarang aparatur sipil negara (ASN) menggunakan kendaraan pribadi untuk ke kantor.
Imbauan itu disampaikan Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah.
"Kami akan mengurangi penggunaan kendaraan (pribadi,-red) untuk Pemerintah Kota Tangerang, khususnya berkantor," ujarnya
Baca juga: Ratusan Pengendara Motor Listrik Konvoi Kampanye Wujudkan Jakarta Bebas Merdeka dari Polusi
Arief mengimbau jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkot Tangerang untuk menggunakan sepeda menuju kantor atau tempat kerja masing-masing.
Arief juga minta jajarannya saling menjemput satu sama lain apabila menggunakan kendaraan pribadi untuk bekerja.
Hal tersebut dilakukan, agar kualitas udara di Kota Tangerang tidak semakin buruk dan dapat menjadi lebih baik.
Sebab, buruknya kualitas udara di Kota Tangerang tersebut disebabkan oleh polusi yang dihasilkan oleh kendaraan yang mencapai 63 persen dan 37 persen lainnya diakibatkan oleh asap pabrik industri.
Upaya menekan angka polusi tersebut akan dilakukan ujicoba terlebih dahulu oleh jajaran Pemkot Tangerang pada Jumat (18/8/2023) mendatang.
"Hari Jumat nanti, (kami) akan mengujicoba mengurangi penggunaan kendaraan bermotor untuk lingkup Pemkot Tangerang," jelas Arief.
"Jadi dengan menggunakan sepeda khususnya (saat hendak) berkantor atau kendaraan umum, atau satu kendaraan digunakam untuk ramai-ramai," tutur Arief.
Menurut Arief, pihaknya akan terus menggencarkan penanaman pohon di berbagai wilayah Kota Tangerang.
Selain itu, masyarakat Kota Tangerang juga diminta untuk memaksimalkan penggunaan alat transportasi umum yang telah tersedia.
"Jadi kemarin kamu sudah mendapat arahan kebijakannya Bapak Presiden, berkenaan dengan penanganan kondisi udara di sekitar Jabodetabek, yang pasti Pemkot Tangerang akan menambah penanaman pohon di lingkungan untuk mengabsorpsi gas CO2," tutur Arief.
"Terus kami juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan transportasi umum, serta mengurangi penggunaan kendaraan pribadi," terang Arief Wismansyah.
Kualitas Udara Buruk di Banten
Semakin Dekat dan Dicintai, PLN UP3 Teluk Naga Hadirkan Edukasi ke Pelanggan Desa Rawa Kidang |
![]() |
---|
Kolaborasi Strategis , PLN UID Banten Pastikan Keandalan Listrik Peringatan Hari Bakti TNI AU ke-78 |
![]() |
---|
Hilang Sejak Juni 2025, Keluarga Tak Yakin Mayat dalam Tong di Sungai Cisadane Adalah Hesti |
![]() |
---|
Misteri Mayat Wanita dalam Tong di Sungai Cisadane: Polisi Duga Sudah Tewas 3 Hari Lebih |
![]() |
---|
Mayat Perempuan Ditemukan dalam Tong di Sungai Cisadane, Polisi Temukan Tanda-Tanda Kekerasan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.