17.382 Warga Idap ISPA, Wakil Ketua DPRD Cilegon Imbau Warga Pakai Masker

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Wakil Ketua DPRD Kota Cilegon, Nurotul Uyun mengimbau warga menggunakan masker untuk meminimalisir Inspeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

"Terus terang ini kondisi yang kami juga ikut perihatin ketika masyarakat banyak yang kena ispa, untuk itu kita mengajak masyarakat agar melakukan upaya pencegahan supaya tidak terdampak ISPA," ujarnya kepada TribunBanten.com, Selasa (29/8/2023).

Baca juga: PJ Gubernur Banten Minta Pelajar Tangerang Raya Pakai Masker saat Aktivitas di Luar Ruangan

Disampaikan Uyun, dalam rangka melakukan pencegahan itu salah satunya dengan menggunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan.

"Ketika masyarakat merasa daya tahan tubuh sedang menurun, lebih baik menggunakan masker dan menjaga interaksi dengan masyarakat lain," katanya.

Hal itu dilakukan supaya masyarakat yang mengalami ISPA, kata dia, tidak menyerang secara masif kepada masyarakat lainnya.

"Kita harus berusaha menekan agar warga warga yang terkena ispa semakin menurun dan kemudian yang terkena ispa bisa istirahat yang cukup," terangnya.

Selain itu Uyun juga berharap agar pihak industri ikut serta memberikan dukungan kepada masyarakat.

Sehingga dukungan dan bantuan industri diharpkan bisa membantu kandisi dari masyarakat yang terdampak ISPA.

"Mudah-mudahan pemerintah daerah juga bisa mengajak dan mendorong masyarakat agar bisa menjaga kesehatan dengan baik dan tetap preventif menggunakan masker sebagai upaya untuk meminimalisir resiko terkena ISPA," tukasnya.

Baca juga: DLH Imbau Masyarakat Kota Cilegon Gunakan Masker saat Aktivitas Meski Kualitas Udara Aman

17.382 Warga Cilegon Idap ISPA

Dinas Kesehatan Kota Cilegon mencatat ada 17.382 warga Kota Cilegon mengalami inspeksi saluran pernapasan akut (ISPA).

Jumlah pengidap ISPA di Kota Cilegon tersebut berdasarkan data per Januari 2023 hingga Juni 2023.

Kepala Bidang Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat pada Dinas Kesehatan Kota Cilegon, dr. Febri Naldo mengatakan bahwa kasus ISPA terbagi dua ada pneumoniae dan bukan pneumoniae.

"Yang pneumoniae di bawah 5 tahun ada 1.671 orang dan di atas 5 tahun ada 2.207, sementara yang bukan pneumoniae di bawah 5 tahun ada 8.475 orang, dan di atas 5 tahun ada 5.029 orang," ujarnya saat ditemui di kantornya, Rabu (23/8/2023).