Warga Lingkungan Ambon Kota Serang Alami Krisis Air Bersih

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Sejumlah wilayah di Kota Serang saat ini dilanda bencana kekeringan akibat dampak el nino atau musim kemarau berkepanjangan.

Satu di antaranya dirasakan oleh warga Linkungan Ambon, Kelurahan Margaluyu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang.

Di sana ada tiga RT dalam satu RW yang mengalami krisis air bersih, akibat kekeringan.

Tepatnya berada di RT 10, 20 dan 25 yang berada di RW 07.

Baca juga: 2.416 Keluarga dan 1.122 Rumah di Tiga Kecamatan Kota Serang Krisis Air Bersih, Ini Lokasinya

Esih (29) anak dari Ketua RT 20 Linkungan Ambon, mengatakan bahwa krisis air di sana terjadi sejak satu bulan terakhir.

"Kalau musim kemaraunya kan dari bulan Juli, tapi kekeringannya dari awal Agustus sampai sekarang dirasainnya," katanya kepada TribunBanten.com saat ditemui di rumahnya, Selasa (5/9/2023).

Meski sejumlah warga di sana mengalami kekeringan, namun tidak semua warga mengalami krisis air.

Kata Esih, dari sekitar 300 keluarga yang berada dalam satu RW tersebut.

Warga yang mengalami krisis hanya sekitar 30-40 persen saja.

"Yang mengalami krisis air, kalau di sini ngga semuanya, cuma 30 sampai 40 persen aja," katanya.

Hampir rata-rata yang mengalami krisis air bersih, kata Esih, dikarenakan sumur di rumahnya kering.

"Kebanyakan yang di area tengah, kalau yang di pinggir irigasi atau sawah rumahnya, masih ada airnya," terangnya.

Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, warga yang mengalami krisis air disediakan tempat penampungan air.

Sejauh ini, kata Esih, kurang lebih hampir 3-4 kali disuplai oleh mobil tangki dari BPBD Kota Serang.