Kapolda Banten Pastikan Pelayanan di RS Bhayangkara Tetap Optimal Meski Kekurangan Pegawai

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto memastikan pelayanan di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Banten berjalan optimal meskipun kekurangan pegawai.

Pernyataan itu disampaikan saat melakukan inspeksi mendadak di RS Bhayangkara di
Jalan Raya Serang-Pandeglang, Cipare, Kota Serang.

"Pak Kapolda ingin memastikan pelayanan berjalan baik. Tadi, Alhamdulillah pelayanan sangat maksimal, bukan hanya kepada anggota Polri tapi ke masyarakat," kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Didik Hariyanto kepada wartawan di lokasi.

Baca juga: Tujuh Pemain Debutan di Timnas Indonesia saat Lawan Turkmenistan, Berikut Daftarnya

Sementara itu, Kabiddokes Polda Banten, Kombes Pol Dr. Agung Widodo mengatakan, pegawai di RS Bhayangkara terdiri dari 150 orang, yaitu perawat, petugas pelayanan dan dokter.

Sejumlah pelayanan di RS Bhayangkara tetap berjalan maksimal, karena dibantu oleh dokter dan perawat dari luar.

"Pegawai kalau dikatakan mencukupi tak, masih kurang. Tapi kita dibantu dokter dari luar," katanya.

Menurut Agung, alasan RS Bhayangkara kekurangan pegawai karena calon pekerja yang melamar ke RS Bhayangkara tidak memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan.

"Kaya Kemarin ada perawat yang memasukan lamaran tapi kualifikasi nya bukan perawat untuk ahli ICU," ungkapnya.

Agung menegaskan, RS Bhayangkara akan melakukan rekrutmen calon pegawai sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan.

"Kita membuka ruang penerimaan dengan kualifikasi tertentu, misalnya radiologi, penataan ronsen dan ICU," pungkasnya.