Nasib Polisi yang Hampir Serempet Mobil Delegasi KTT ASEAN 2023, Polda Metro: Tidak Ada Hukuman

TRIBUNBANTEN.COM - Terungkap nasib polisi yang hampir menyerempet mobil delegasi KTT ASEAN di kawasan Semanggi, Jakarta Selatan, pada Rabu (6/9/2023).

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman mengatakan, delegasi KTT ASEAN yang hampir diserempet mobil polisi lalu lintas (Polantas) itu berasal dari Laos.

Menurut Kombes Latif Usmas, delegasi Laos baru selesai menghadiri acara di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat.

Namun, ketika melewati kawasan Simanggi, ada mobil Polantas menerobos rombongan delegasi KTT ASEAN.

Meski begitu, Latif menuturkan, tak ada kesengajaan yang dilakukan anggotanya saat itu.

Baca juga: Nyaris Serempet Delegasi KTT ASEAN, Mobil Polisi Kena Maki Atasan, Polda Metro: Kejar Pengamanan!

Anggota yang membawa mobil patroli tersebut, kata Latif, sedang terburu-buru.

Sebab, anggota tersebut akan melakukan pengamanan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

"Jadi gini, itu anggota saya pada saat itu memang dia mau berpindah pos karena mau ngejar pengamanan jalannya Presiden RI, dia buru-buru," katanya, dikutip Tribunnews.com dari TribunTangerang.com, Jumat (8/9/2023).

Lantas, Latif kembali menegaskan peristiwa tersebut tidak ada unsur kesengajaan.

"Bukan karena sengaja, tapi dia terburu-buru karena dia punya tanggung jawab mau mengamankan jalur presiden kita," lanjutnya.

Tak Dihukum, tapi Sudah Ditegur

Lebih lanjut, Latif mengatakan, telah menegur anggotanya.

Kini, anggota yang mengemudikan mobil patroli itu telah minta maaf.

"Enggak ada hukuman, sudah saya tegur, cukup lah," jelas Latif.

Setelah diingatkan, anggota polisi yang mengendarai mobil polantas itu kembali menjalankan tugasnya mengamankan Presiden.