Ketua KPK Firli Bahuri Benarkan Pertemuan dengan Mantan Mentan SYL, Ini Pengakuannya
Ketua KPK Firli Bahuri membenarkan adanya pertemuan dengan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Lapangan Bulutangkis GOR Manggabesar
“Saya tekankan bahwa tidak ada kesengajaan ataupun dipersiapkan sebelumnya terkait dengan pertemuan ini,” tegas Firli.
Firli juga memastikan pembicaraan itu tidak ada yang dirahasiakan, karena semua orang di GOR itu saling sambut dan terlibat dalam pembicaraan.
“Saya pastikan pembicaraan hanya terkait itu dan tidak ada hal lain,” ujarnya.
Usai istirahat 15 menit, Frili mengaku melanjutkan main bulutangkis.
Sementara SYL langsung meninggalkan tempat itu sendirian tanpa ada yang mengantar keluar GOR.
“Semoga klarifikasi saya terkait pemberitaan yang beredar dapat memberikan penjelasan dan menerangkan kejadian sebenarnya kepada publik,” kata Firli.
Sementara atlet bulutangkis Indonesia, Edi Hartono, membenarkan penjelasan Firli tersebut.
Dia mengaku berada di GOR itu saat kedatangan SYL. Dia juga membantah foto yang beredar bukan foto berdua, melainkan banyak orang, termaksud dirinya.
“Pertemuan itu singkat, hanya hitungan menit, karena Pak Firli kembali bermain badminton berpasangan dengan Trikus Heryanto, bertemu dengan Didid Juang dan Dwiky. Tapi, Mentan (SYL) sempat menunggu, setelah itu langsung pulang,” kata Edi Hartono.
Penjelasan Edi Hartono itu diperkuat Trikus Heriyanto.
Dia juga mengaku kaget melihat foto Firli Bahuri dan Mentan SYL viral.
“Saat itu ramai dengan atlet lainnya, kok yang tersebar foto berdua (Firli dan SYL),” kata Trikus.
Dari foto yang beredar terlihat wajah Ketua KPK Firli Bahuri terkesan kurang berkenan ditemui SYL.
Itu sebabnya, Firli lebih memilih bermain badminton dan meninggalkan SYL.
| BERITA TERKINI: KPK Mulai Selidiki Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh |   | 
|---|
| Kasus Korupsi Kuota Haji: KPK Sita Uang Asing dari Travel di Jogya |   | 
|---|
| Bongkar Skandal Korupsi Kuota Haji, KPK Panggil Sejumlah Bos Travel Haji dan Umrah: Ini Nama-namanya |   | 
|---|
| Kritik KPK soal Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh, Mahfud MD: Tak Perlu Tunggu Laporan |   | 
|---|
| Diduga Terima Setoran Rp 50 Juta per Minggu, Eks Dirjen Kemnaker Haiyani Diperiksa KPK Hari Ini |   | 
|---|


 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.