Dukung Pengelolaan Sampah Cilegon, TPSA Bagendung Dapat Bantuan Mesin Pencacah Dari Korea

Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Pemerintah Kota Cilegon mendapatkan bantuan mesin pencacah dari Pemerintah Korea Selatan untuk pengelolaan sampah di TPSA Bagendung.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon, Sabri Mahyudin menyebut berdasarkan hasil uji coba yang dilakukan belum lama ini, mesin tersebut memiliki kecepatan yang lebih tinggi dalam proses pencacahan sampah.

"Alat yang mereka uji cobakan itu kecepatan penyelesaian sampah lebih cepat, hampir satu jam itu bisa mencacah sampah sekitar 15 ton perjam," ujarnya saat ditemui di Masjid Pemkot Cilegon, Rabu (15/11/2023).

Baca juga: Dikawal Polisi dan Diawasi 10 CCTV, KPU Cilegon Pastikan Gudang Logistik Pemilu 2024 Aman

Sabri menerangkan bahwa mesin bantuan dari Korea itu dilakukan uji coba, karena Pemkot Cilegon memiliki projek pengelolaan sampah menjadi bahan bakar jumputan padat (bbjp).

Kata Sabri, pihak dari Pemerintah Korea Selatan juga belum lama ini telah mengunjungi TPSA Bagendung untuk menyaksikan langsung proses uji coba mesin tersebut.

"Hasil pertemuan kemarin dengan pihak Korea ke walikota, mereka mendukung program yang dilakukan oleh pemerintah kota Cilegon dalam arti teknologi yang dipakai oleh kota Cilegon itu menjadi perhatian mereka," terangnya.

Sabri menyebut, dalam pengelolaan sampah ini, yang menjadi fokus pihak Korea yaitu mendukung Pemkot Cilegon dalam hal penyediaan alat-alat yang digunakan dalam proses pengelolaan sampah.

"Mereka fokus kepada penyediaan alat-alat pendukung dalam arti nanti mereka melihat seperti apa yang dilakukan oleh kota Cilegon dan bagaimana mereka membantu kota Cilegon," tambahnya.