Mantan Kapolda Banten Pede Gibran Bakal Kuasai Sesi Debat Cawapres Malam Ini

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Ketua Pembina DPW Relawan Ndaru Banten, Boy Rafli Amar yakin Gibran Rakabuming Raka menguasai debat calon wakil presiden.

Sebagaimana diketahui, debat cawapres 2024 dijadwalkan akan digelar malam ini, Jumat (22/12/2023) sekira pukul 19.00 WIB.

Debat cawapres perdana ini akan diikuti oleh tiga kandidat di antaranya, Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD.

Baca juga: Ridwan Kamil Tegaskan IKN Bukan Ide Jokowi: Idenya Bung Karno!

Ketiga kandidat debat cawapres akan beradu gagasan tentang Ekonomi Kerakyatan, Ekonomi Digital, Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN/APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan.

Menurut Boy Rafli, putra sulung Presiden Jokowi telah mempersiapkan diri secara matang untuk menghadapi debat cawapres perdana.

"Sangat percaya, Mas Gibran bisa menguasai debat cawapres malam ini," katanya, saat ditemui di Kota Serang, Jumat.

Mantan Kapolda Banten 2014-2016 ini menuturkan, tidak merasa risih dan khawatir apabila di antara kandidat cawapres menyerang Gibran secara personal.

"Bebas-bebas saja, itu hak mereka (Cak Imin dan Mahfud MD-red)," ucapnya.

Meski diserang secara personal, lanjutan dia, semua itu kembali kepada masyarakat yang punya kuasa untuk menentukan calon pimpinan masa depan.

Baca juga: Jokowi dan Kaesang Tak akan Dampingi Gibran saat Debat Cawapres Nanti Malam: Nonton di Rumah!

"Biarkan masyarakat yang menentukan, karena masyarakat punya penilaian tersendiri," ujarnya.

Sementara, Ketua DPW Ndaru Banten Edi Haryadi mengatakan, gagasan yang dibawa Gibran di debat cawapres perdana akan menjadi jawaban soal keraguan publik selama ini.

"Jangan meremehkan Mas Gibran, gagasannya tentang ekonomi dan lainnya sangat luar biasa," katanya.

Edi menjelaskan, apabila Gibran diserang secara personal oleh cawapres lainnya. Dirinya yakin mantan Wali Kota Surakarta ini bisa mengendalikan emosional.

Sebab, kata dia, Gibran mempunyai adab yang diyakini masih dijunjung tinggi dalam kehidupannya.

"Tidak akan terpancing jika diserang dan memilih menahannya emosi," ucapnya.