Nama-nama Menteri dan Pejabat Negara Prabowo-Gibran Bocor? Ada Mantan Calon Wawalkot Tangsel
Nama-nama menteri dan pejabat negara Kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bocor.

TRIBUNBANTEN.COM - Nama-nama menteri dan pejabat negara Kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bocor.
Seperti diberitakan Kompas.com, beredar foto 'Kabinet Indonesia Emas'.
Dalam foto yang beredar, terlihat sejumlah nama beserta foto orang-orang yang disebut akan mengisi posisi menteri, dewan pertimbangan presiden, hingga kepala staf.
Baca juga: Nama-nama Caleg DPR RI Dapil Banten I Peraih Suara Terbanyak versi Real Count KPU 61 Persen
Di jajaran dewan pertimbangan presiden, ada nama dan wajah Joko Widodo (Jokowi) dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang terpampang.
Lalu, terlihat Nusron Wahid mengisi Kepala Staf Presiden, Airlangga Hartarto sebagai Menko Perekonomian, Erick Thohir Menko Energi, Investasi, dan Lingkungan Hidup, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menko Polhukam.
Tidak hanya itu, ada pula nama-nama seperti Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama, Rosan Roeslani Menteri Luar Negeri, Dr Terawan Menkes dan Badan Gizi, Ridwan Kamil Menteri PUPR, Grace Natalie Menteri Muda Sosial, Kesejahteraan Perempuan dan Anak, Yusril Ihza Mahendra Menteri Hukum dan HAM, hingga Sjafrie Sjamsoeddin Menteri Pertahanan.
Rahayu Saraswati, mantan Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan masuk dalam daftar nama.
Selain mereka, masih ada puluhan nama lain di dalam struktur kabinet yang beredar tersebut.
Penjelasan Rahayu Saraswati
Wakil Komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta (Pemilih Muda) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rahayu Saraswati menyatakan semua bocoran mengenai susunan kabinet menteri Prabowo-Gibran hoaks.
Sara menjelaskan, bocoran-bocoran yang beredar biasanya hanya berdasarkan asumsi.
"Semua bocoran kabinet dari pengalaman kita semua itu biasanya hoax. Kenapa? Karena ini biasanya asumsi dan prediksi orang," ujar Sara saat dimintai konfirmasi, Selasa (20/2/2024).
Sara yang namanya turut masuk dalam bocoran susunan kabinet itu mengakui prediksinya bisa salah dan bisa benar.
Baca juga: Nama-nama Caleg DPR RI Dapil Banten I Peraih Suara Terbanyak versi Real Count KPU 61 Persen
Namun, berdasarkan pengalaman yang ada, prediksi susunan kabinet pemerintahan selalu salah.
Lagipula, kata keponakan Prabowo tersebut, hasil resmi dari KPU terkait Pilpres 2024 masih belum keluar.
"Masih banyak teman-teman kita yang berjuang untuk memastikan suaranya aman untuk pemilihan legislatif. Kita fokus dulu lah langkah demi langkah," jelasnya.
Sementara itu, Sara mengingatkan bahwa kubu Prabowo-Gibran terbuka terhadap siapapun. Adapun Prabowo memang menegaskan akan merangkul rival-rivalnya.
"Jangan lupa kita masih terbuka kepada siapa pun yang mau bergabung di pemerintahan ke depan. Pak Prabowo sudah tegaskan itu," imbuh Sara.
Eks Waketum Gerindra Yakin Tak Ada Kecurangan
Mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono, meyakini tak ada kecurangan di Pemilu 2024.
Pernyataan itu disampaikan merujuk hasil survei dari sembilan lembaga survei yang melakukan penelitian sebelum pemungutan suara 14 Februari.
Jika mengacu pada sembilan lembaga survei itu, kata dia, pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming unggul satu putaran.
Baca juga: SOSOK Santo, KPPS yang Meninggal Dunia saat Tugas Pemilu 2024 di Cilegon
"Kita mengadakan konferensi pers Lembaga survei hari ini ingin menyampaikan bahwa pilpres 2024 tidak ada kecurangan dan sudah sesuai dengan hasil penelitian dari 9 lembaga survei dalam konsorsium," kata Ketua Konsorsium Lembaga Survei Indonesia dalam jumpa persnya, Senin (19/2/2024).
Kata Arief Poyuono, mengatakan beberapa angka hitung cepat lembaga survei, maupun data resmi KPU tidak memilih selisih angka yang cukup besar, bahkan angkanya tidak jauh berbeda.
Baca juga: Ahli Waris Anggota KPPS di Cilegon yang Meninggal Terima Santunan Rp 42 Juta
"Angka tidak berbeda jauh dari hasil Quick-count dan hasil resmi dari KPU kami yakin juga tidak akan berbeda jauh, mungkin hanya selisih di margin error saja. Dan hasil dari 9 lembaga survei menyatakan Prabowo-Gibran Menang 1 Putaran," katanya.
Dalam kesempatan yang sama Direktur Executive LPMM yang juga sebagai sekjen Konsorsium, Alamsyah Wijaya menjelaskan soal dana dalam melakukan survei pihak Lembaga Penelitian Masyarakat Milenial (LPMM) mendapatkan dana lewat iuran teman-teman LPMM di daerah, tanpa dimodalin oleh pihak manapun.
"Jadi untuk dana dalam melakukan survei LPMM dilakukan secara mandiri tanpa ada pendana lain," kata Alamsyah.
Sementara itu, pengamat politik dari Universitas Mulawarman (Unmul) Kaltim, Budiman mengatakan bahwa hasil survei dari 9 lembaga survei tidak bisa disebut melakukan kecurangan dalam pilpres 2024. Pasalnya survei yang dilakukan berdasarkan data dilapangan dan sampel.
"Kalau 9 lembaga survei ada kecurangan soal pilpres 2024 tidak mungkin karena lembaga survei melakukan survei sesuai data di lapangan dan sampel yang jelas," kata Budiman kepada awak media, Selasa (20/2/2024).
Budiman menilai bahwa pihak paslon yang tidak terima terkait hasil quit count dan hasil survei soal kemenangan tidak bisa serta merta menyalahkan lembaga survei yang menuding adanya kecurngan pilpres 2024.
"Pihak paslon yang tidak terima terkait hasil quit count dan hasil survei soal kemenangan tidak bisa serta merta menyalahkan lembaga survei yang menuding adanya kecurngan pilpres 2024," ujarnya.
Berikut hasil Penelitian dari 9 Lembaga Survei :
- Indonesia Network Election Survey (INES) Hasil Survey Prabowo-Gibran : 58.1 persen
- Timur Barat Research Center (TBRC) Hasil Survei Prabowo-Gibran : 51.4 persen
- Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) Hasil Survei Prabowo-Gibran : 52.7 persen
- Panel Survei Indonesia (PSI) Hasil Survei Prabowo-Gibran : 53.3 persen
- Citra Network Nasional (CNN) Hasil Survei Prabowo-Gibran : 54.1 %
- Laboratorium Suara Indonesia (LSI) Hasil Survei Prabowo-Gibran : 57.6 %
- Dinamika Survei Indonesia (DSI) Hasil Survei Prabowo-Gibran : 52.1 %
- Indonesia Development Monitoring (IDM) Hasil Survei Prabowo-Gibran : 57,1 %
- Lembaga Penelitian Masyarakat Milenial (LPMM) Hasil Survei Prabowo-Gibran : 55,7 %
Hasil Real Count KPU RI:
Jika merujuk hasil real count KPU di laman https://pemilu2024.kpu.go.id/, maka diketahui Prabowo-Gibran unggul dengan 57.747.557 suara atau 58,69 persen.
Data ini terakhir kali diupdate pada Selasa 20 Februari 2024 pukul 15:00:15 Progress: 597821 dari 823236 TPS (72.62 % )
Lalu, diurutan kedua pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 23.859.990 atau 24,25 persen.
Terakhir, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, pasangan capres-cawapres nomor urut 03, dengan raihan 16.782.922 atau 17,06 persen.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Beredar Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, TKN: Semua Bocoran Hoaks"

Prabowo-Gibran Cabinet Composition Circulating, TKN: All Leaks are Hoaxes

Hujan! Ini Prakiraan Cuaca Tangsel, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang, Kamis 28 Agustus 2025 |
![]() |
---|
Hadiri Forum Smart City Nasional, Benyamin Tekankan Inovasi Teknologi dalam Kelola Kota |
![]() |
---|
Ini Alasan Kalina Ocktaranny Jualan Es Teler di Pinggir Jalan Pamulang Tangsel: Bukan Settingan |
![]() |
---|
Porprov Banten 2026 Digelar di Tangsel, Pemkot Mulai Sususun Anggaran dan Venue |
![]() |
---|
Bau Sampah Menyengat, Warga Bangkonol Minta Kerja Sama Sampah Tangsel-Pandeglang Dihentikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.