Pilgub Banten

Bacagub Dimyati Natakusumah Sebut APBD Banten Sanggup untuk Gratiskan Pendidikan dari SD hingga S3

Bacagub Banten 2023 Dimyati Natakusumah akan menggratiskan biaya pendidikan dari SD hingga S3 jika terpilih menjadi orang nomor satu di Tanah Jawara.

|
Editor: Ahmad Haris
Engkos Kosasih/TribunBanten.com
Bakal calon Gubernur Banten, Dimyati Natakusumah usai mengikuti program Bincang Santai di kantor TribunBanten.com, Kota Serang, Kamis (9/5/2024). 

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Ahmad Dimyati Natakusumah bakal menggratiskan biaya pendidikan dari SD hingga S3, jika terpilih menjadi orang nomor satu di Tanah Jawara.

Bakal calon Gubernur Banten 2024 itu menilai, anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Banten sebesar Rp11,746 triliun per tahun, cukup untuk membiayai pendidikan gratis, infrastruktur hingga bantuan keuangan 1 desa 1 miliar.

Akan tetapi, kata Dimyati, hal tersebut dapat diwujudkan jika Provinsi Banten terbebas dari belenggu korupsi dan mafia proyek.

Baca juga: Dimyati Ingin Provinsi Banten Lepas dari Belenggu Korupsi dan Mafia Proyek

"Bayangkan kalau orang berpikirannya korupsi, berpikirannya ke proyek ngapain itu uang diberikan ke sosial untuk masyarakat untuk anak-anak (pendidikan gratis)," kata Dimyati di DPW PSI Banten, Kamis (9/5/2024).

Dimyati merinci, bantuan keuangan 1 desa 1 miliar hanya menghabiskan Rp1,238 triliun dari APBD Banten setiap tahun.

Sisanya, kata mantan Bupati Pandeglang dua periode ini, masih bisa digunakan untuk biaya pendidikan dan pembangunan infrastruktur.

"Bayangkan kalau 1 desa 1 miliar itu untuk infrastruktur di Desa."

"Itu bisa mengentaskan jalan rusak, terus uang itu berputar di desa, karena programnya padat karya."

"Kalau padat karya tidak ada yang nganggur," ungkapnya.

Diungkapkan Dimyati, hal tersebut sesuai dengan keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Karena pada prinsipnya, jika terpilih menjadi gubernur nanti dia akan membangun Provinsi Banten dengan mengadopsi program Jokowi.

Baca juga: Profil Airin, Si Cantik Bacagub Banten 2024 yang Punya Harta Rp24,4 M, Adik Ipar Ratu Atut Chosiyah!

"Itu sesuai dengan keinginan pak Jokowi, uang berputar di desa tidak keluar."

"Banten bisa maju jika provinsi ini tidak cawe-cawe uangnya berikan saja ke kabupaten kota terus juga kepada desa," ujar Dimyati.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved