Mei 2024, LMAN Realisasikan Pembiayaan Proyek Strategis Nasional di Banten Rp 19,65 Miliar

Adapun total realisasi pembiayaan PSN dari LMAN pada Januari 2024-Mei 2024 senilai Rp 332,36 miliar.

|
dokumentasi
Konferensi pers para pimpinan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Satu Regional Banten secara online, Jumat (28/6/2024). 

Angka ini tumbuh 17,97 persen, di mana untuk semua jenis TKD mengalami pertumbuhan positif, kecuali jenis Dana Insentif Fiskal yang baru tersalurkan 5,30 persen dari total pagu dan mengalami kontraksi 41,69 persen dibandingkan 2023.

Hal ini disebabkan adanya proses penyaluran Dana Insentif Fiskal pada akhir Mei 2024 yang akan tersalurkan pada Juni 2024.

Kemenkeu juga memiliki misi khusus dalam mengawal penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Ultra Mikro (UMi).

Baca juga: Presiden Jokowi Salurkan KUR 2023 Senilai Rp 460 T, Bunga 6 Persen Tanpa Agunan

Penyaluran KUR dan UMi sampai 31 Mei 2024 mengalami pertumbuhan positif masing-masing sebesar 26,30 persen dan 4,27 persen.

Penyaluran KUR dan UMi terbesar berada di Kabupaten Tangerang yang masing-masing sebesar Rp 633,99 miliar dan Rp 45,26 miliar.

KUR dengan skema mikro dan kredit berdasarkan sektor perdagangan merupakan kelompok penyaluran terbesar dengan nilai penyaluran masing-masing sebesar Rp 1,28 triliun dan Rp 1,40 triliun.

Terkait dengan kinerja APBD Banten sampai 31 Mei 2024, pendapatan dan belanja daerah mengalami pertumbuhan positif masing-masing sebesar 11,94 persen dan 7,31 persen.

"TKD yang telah disalurkan ke Provinsi Banten sampai 31 Mei 2024 sebesar Rp 7,01 triliun atau sebesar 48,20 persen dari total pendapatan Banten," ucap Suska.

Baca juga: Petugas DJP Banten Sita Aset Mafia Pajak Rp 45,8 Miliar dari Dua Tersangka

Kinerja Penerimaan Pajak

Kasi Data dan Potensi Kanwil DJP Banten, Aria Bimantoro Kusuma D mengatakanĀ penerimaan pajak sampai 31 Mei 2024 sebesar Rp 32,09 triliun, memenuhi 41,91 persen dari target APBN 2024 sebesar Rp 76,58 triliun.

Angka ini tumbuh sebesar 10,92 persen (yoy).

"Kinerja penerimaan pajak tumbuh dengan baik pada awal 2024," ujarnya.

Menurut Aria, mayoritas jenis pajak dominan mengalami pertumbuhan positif pada periode sampai 31 Mei 2024.

PPN Dalam Negeri, PPh Pasal 21, PPN Impor, PPh Final dan PPh 22 Impor mengalami pertumbuhan positif.

Sedangkan PPh Badan masih mengalami pertumbuhan negatif karena peningkatan restitusi.

Sumber: Tribun Banten
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved