Ada Operasi Pasar Khusus Bersubsidi di Kecamatan Cibeber, Ratusan Warga Bisa Tebus Sembako Murah

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Cilegon menggelar operasi pasar khusus bersubsidi di Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Rabu (11/12/2024).

|
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Ahmad Haris
TribunBanten.com/Tajudin
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Cilegon menggelar operasi pasar khusus bersubsidi di Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Rabu (11/12/2024). 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Cilegon menggelar operasi pasar khusus bersubsidi di Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Rabu (11/12/2024).

Dalam kegiatan itu, ratusan warga Cibeber berbondong-bondong mengantre untuk menebus bahan pokok bersubsidi dengan harga murah.

Kepala Disperindag Kota Cilegon, Andriyanti menyampaikan operasi pasar itu digelar dalam rangka pengendalian inflasi daerah dan stabilisasi harga barang kebutuhan pokok tahun 2024.

Baca juga: Jadwal dan Lokasi Pasar Murah di Kota Cilegon per Hari Ini hingga Akhir Tahun 2024: Segera Datang

"Operasi pasar bersubsidi ini merupakan program reguler Disperindag Kota Cilegon, kita lakukan untuk delapan kecamatan yang ada di Kota Cilegon," ujarnya saat ditemui di lokasi, Rabu (11/12/2024).

Operasi pasar tersebut dilakukan di seluruh kecamatan selama lima hari, sejak hari Senin kemarin hingga hari Jumat mendatang.

 

 

Adapun jumlahnya yang disiapkan yaitu sesuai data keluarga penerima manfaat (KPM) dari Dinas Sosial Kota Cilegon.

"Setiap kecamatan jumlahnya berbeda, kalau enggak salah ada 1.340 yang akan kami salurkan ke masyarakat," ungkapnya.

Andriyanti menuturkan, dalam operasi pasar bersubsidi ini pihaknya telah bekerja sama dengan Bulog.

Di mana dalam penyalurannya, Disperindag bersama Bulog menyiapkan paket bahan pokok yang isinya 5 kg beras, 1 kg gula, 1 kg tepung terigu dan 1 liter minyak goreng.

"Kalau diharga normal itu bisa Rp 120 ribu, tapi dengan harga subsidi yang kami berikan itu dijual dengan harga Rp 60 ribu," ungkapnya.

Andri menjelaskan, pendistribusian bahan pokok murah tersebut, dilakukan di setiap kecamatan.

Sebelum didistribusikan, pihaknya telah menyebarkan kupon berdasarkan data dari Dinas Sosial yang tercatat sesuai data per RT sebagai penerima manfaat.

Sumber: Tribun Banten
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved