Tanpa Pungutan, 254 Pedagang Relokasi ke dalam Stadion Maulana Yusuf
Ratusan pedagang di kawasan Stadion Maulana Yusuf (MY) akhirnya direlokasi pada Senin (16/12/2024).
Penulis: Ade Feri | Editor: Glery Lazuardi
TRIBUNBANTEN.COM - Ratusan pedagang di kawasan Stadion Maulana Yusuf (MY) akhirnya direlokasi pada Senin (16/12/2024).
Proses relokasi para pedagang berlangsung dengan lancar tanpa ada perlawanan.
Bahkan, para pedagang secara sukarela memindahkan gerobak dan lapak dagangannya sendiri.
Baca juga: 69 Peserta Ikuti Seleksi Kerja Praktik Kemenkumham Banten di Stadion Maulana Yusuf Kota Serang
Pantauan TribunBanten.com, terlihat para pedagang secara gotong royong mengangkat lapak dagangannya untuk dipindahkan ke titik yang telah disediakan di dalam area Stadion MY.
Selain diangkat, beberapa pedagang lain juga memindahkan lapak dagangannya dengan menggunakan kendaraan bak terbuka.
Pedagang yang direlokasi merupakan mereka yang berjualan dengan menempel di tembok depan Stadion MY.
Plt Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kota Serang, Zeka Bachdi, mengungkapkan bahwa ada 254 pedagang yang direlokasi ke dalam Stadion MY.
Para pedagang tersebut adalah pedagang yang menggunakan sistem take away, yakni menjual makanan untuk dibawa pulang.
"Semuanya ada 254 pedagang yang kita pindahkan hari ini. Mereka adalah pedagang take away yang berjualan di depan tembok stadion, serta pedagang yang berdagang di kawasan ruang terbuka hijau yang membuat kawasan tersebut terlihat semrawut," ujarnya kepada wartawan usai acara relokasi.
Zeka juga mengungkapkan bahwa relokasi ini bersifat sementara.
"Rencananya, tahun depan kami akan menganggarkan untuk perbaikan kawasan Stadion, termasuk tempat untuk para pedagang berjualan," ungkapnya.
Baca juga: Stadion Maulana Yusuf Kota Serang Tidak Sesuai Fungsi, Ini Kata Disparpora
Ia menambahkan, sebelum relokasi dilakukan, pihaknya telah terlebih dahulu melakukan sosialisasi dan menyiapkan tempat yang akan digunakan untuk berjualan.
"Jumat kemarin, kami sudah melakukan sosialisasi sekaligus bersih-bersih guna mempersiapkan tempat untuk mereka berjualan," tuturnya.
Zeka menjelaskan bahwa tujuan dari relokasi ini adalah untuk menertibkan kawasan Stadion MY.
"Kami hanya memfasilitasi agar jalan tidak macet, area stadion menjadi bersih, dan orang yang ingin berolahraga dapat melakukannya dengan lancar," jelasnya.
Zeka juga menegaskan bahwa tidak ada pungutan atau biaya sewa apapun bagi pedagang yang direlokasi ke dalam Stadion MY.
"Kami dari Disparpora tidak memungut retribusi apapun. Mereka berjualan di sana secara gratis. Namun, untuk biaya kebersihan dan sebagainya, mungkin ada. Untuk itu, silakan tanyakan kepada dinas terkait," tegasnya.
Chandra Asri Group Hadirkan Program TAMASYA di Cilegon, Tingkatkan Kualitas Pengasuhan Anak |
![]() |
---|
Marak Anak Jalanan hingga Manusia Gerobak di Kota Serang, Pemkot Siapkan Pelatihan hingga Bantuan |
![]() |
---|
Pastikan Operasional Normal, Bank Banten Komitmen Tingkatkan Layanan Nasabah |
![]() |
---|
5 Tempat Kursus Mengemudi Mobil di Serang Banten, Manual dan Matic, Bisa Pilih Hari Latihan |
![]() |
---|
BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem di Wilayah Banten Pada Dua Hari Mendatang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.