Tambang Ilegal

Lubang Bekas Tambang Ilegal di Mekarsari Rangkasbitung Ternyata Pernah Makan Korban: 2 Anak Tewas

Dua anak kecil disebut pernah tewas tenggelam, di bekas galian tanah ilegal yang ada di Desa Mekarsari, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak. 

Penulis: Misbahudin | Editor: Ahmad Haris
TribunBanten.com/Misbahudin
Usia di demo warga kampung Papanggo, Desa Mekarsari, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak, aktivitas galian tanah di lokasi   tersebut sepi. 

Laporan wartawan TribunBanten.com, Misbahudin 

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Lubang bekas tambamg atau galian galian tanah ilegal di Desa Mekarasri, Ramgkasbitung, Kabupaten Lebak ternyata pernah memakan korban.

Menurut keterangan warga Desa Mekarsari bernama Marta, terdapat dua anak kecil yang tewas tenggelam di lubang bekas galian tanah tersebut.

Marta mengungkapkan, insiden tersebut terjadi sekira dua tahun lebih.

"Perkiraan dua tahun lebih yang lalu lah, ada anak-anak yang tenggelam di bekas galian di desa kami," katanya saat ditemui TribunBanten.com di rumahnya, Rabu (1/1/25). 

Baca juga: ESDM Provinsi Banten Sebut Pemilik Tambang di Papango Rangkasbitung Bisa Dipidana

Menurutnya, dua anak kecil itu tenggelam lantaran bekas galian tanah tidak pernah ditutup oleh pihak pengusaha. 

 

 

"Kemungkinan begitu, karena dibiarkan begitu saja kalau sudah beres," ujarnya.

Selain itu, dirinya juga meminta kepada Pemkab Lebak dan juga Pemprov Banten, untuk menutup galian tanah yang merugikan masyarakat. 

Baca juga: Galian Tanah di Rangkas Lebak Ditinggal Pengusaha, Warga: Kami Hanya Kena Dampak Buruknya!

"Artinya jangan sampai dibiarkan, kita tidak melarang kegiatan usahanya, tapi dampak lingkungannya harus diperhatikan," katanya. 

Bahkan, kata dia, akibat adanya galian tanah di wilayahnya itu, membuat akses jalan lingkungan masyarakat rusak parah. 

"Sebelum ada galian tanah jalan masih bisa kita gunakan, cuma kalau sekarang rupuh (susah)," katanya.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved