Penjelasan Pemkot Cilegon Soal Honor Guru Madrasah Bulan Oktober-Desember 2024 Tak Bisa Terbayarkan

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Pemerintah Kota Cilegon memberikan angin segar untuk seluruh masyarakat, yang menuntut haknya belum dibayar di tahun 2024 akan diselesaikan di tahun 2025.

Khususnya kewajiban Pemkot Cilegon berhadap pihak ketiga, yang belum dibayar di tahun 2024 akan dilunasi pada awal tahun 2025.

Hal itu disampaikan oleh Plt. ASDA I Kota Cilegon, Aziz Setia Ade Putra saat menemui massa aksi di depan kantor Wali Kota Cilegon, Rabu (8/1/2025).

Baca juga: Demo Wali Kota Gegara Honor 3 Bulan Tak Cair, Honorer: Pertanyaannya Kemana Uangnya?

Aziz menyampaikan, pada hari Senin awal Januari 2025 lalu, pihaknya sudah merapatkan persoalan yang sedang dihadapi saat ini.

"Alhamdulillah sudah ada titik terangnya, pertama pihak ketiga, berkaitan dengan pelaksanaan pembangunan infrastruktur yang memang itu sangat dibutuhkan oleh masyarakat, seperti pembangunan jalan gedung dan lain sebagainya itu akan kita bayarkan di 2025, InsyaAllah sebelum pelantikan wali kota dan wakil wali kota yang baru," ungkapnya.

Meski demikian, Aziz mengatakan bahwa untuk proses pembayaran itu tentu harus melalui tahapan-tahapan yang saat ini sedang bertahap.

Pemkot Cilegon, kata Aziz, kini sedang memproses terlebih dahulu, mana yang belum dibayar dan akan diinventarisir.

"Berapa nilainya nanti ada inspektorat yang akan mereview nilainya adalah sekian," jelasnya.

Kemudian berkaitan dengan honor guru madrasah, Aziz mengakui pada tahun 2024 Pemerintah Kota Cilegon gagal untuk memenuhi target pendapatan.

"Sehingga mungkin di triwulan ke empat (Oktober-Desember 2024,-red), untuk honor guru madrasah tidak bisa terbayarkan termasuk honor kami tidak dibayarkan untuk triwulan keempat," ungkapnya.

Namun, pada tahun 2025 ini, pihaknya menegaskan akan membayar seluruh honor guru madrasah.

"Untuk 2025 semua honor guru madrasah akan dibayar, dan itu sudah dimusyawarahkan dengan perwakilan guru madrasah kemarin dan Pak Sekda sebelum pelantikan," ucapnya.