Prabowo Bakal Reshuffle Kabinetnya yang Tak Mau Kerja untuk Rakyat, Berikut Daftar Nama Versi CELIOS

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan tanggapan ihwal peluang melakukan reshuffle kabinet setelah 100 hari masa kerja pemerintahannya.

Editor: Ahmad Tajudin
Tribunnews/Taufik Ismail
PRABOWO ISYARATKAN RESHUFFLE KABINET: Foto Presiden Prabowo Subianto sebelum bertolak ke India dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Jakarta, Kamis (23/1/2025).  

TRIBUNBANTEN.COM - Presiden Prabowo Subianto bakal menyingkirkan jajaran kabinenya yang tidak mau bekerja benar-benar untuk rakyat.

Hal itu disampaikan Prabowo menanggapi soal peluang melakukan reshuffle kabinet setelah 100 hari masa kerja pemerintahannya.

Di mana diketahui, masa 100 hari masa kerja pemerintahan Prabowo sudah terlewati setelah tanggal 28 Januari 2025 lalu.

Kepada awak media, Prabowo mengatakan, dirinya akan menyingkirkan mereka yang tidak mau bekerja untuk rakyat. 

"Yang tidak mau bekerja benar-benar untuk rakyat, ya saya akan singkirkan," ujar Prabowo saat ditemui di Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) di Istora Senayan, Jakarta, yang dikutip dari Tribunnews.com, Rabu (5/2/2025) malam.

"Mau lebih jelas lagi? Hahaha," ujar Prabowo sambil tertawa.

Baca juga: Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis Diluncurkan Tanggal 10 Februari 2025 yang Ulang Tahun Bisa Coba

Menurut Prabowo, pada dasarnya rakyat menuntut pemerintahan yang bersih. Prabowo menyatakan akan bekerja murni untuk kepentingan bangsa dan rakyat.

"Jadi begini, kita ingin rakyat menuntut pemerintah yang bersih dan benar, yang bekerja dengan benar. Jadi saya ingin tegakkan itu. Kepentingan hanya untuk bangsa dan rakyat, tidak ada kepentingan lain," ujarnya seperti dikutip Kontan.

Baca juga: Presiden Prabowo Turun Tangan, Mulai Hari Ini Pengecer Bisa Kembali Menjual Gas Elpiji 3 Kg

Sebelumnya dalam sambutan di puncak peringatan Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/2/2025) malam, Prabowo kembali mengingatkan seluruh aparat dan institusi negara agar benar-benar bekerja untuk kepentingan rakyat demi bangsa dan negara.

Jika tidak, Prabowo menegaskan akan menindak langsung mereka yang merugikan dan menyengsaraan rakyat atau tidak mau bekerja untuk rakyat.

"Kita harus berani mengoreksi diri, berani membangun suatu pemerintahan ke depan yang bersih dan bebas dari penyelewengan dan korupsi. Itu tekad kami," kata Prabowo.

Baca juga: Dinilai Blunder, Pengamat Sebut Kebijakan Bahlil Menyusahkan Konsumen Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Menurut Prabowo dirinya paham akan ada perlawanan atas apa yang dilakukannya.

Namun ia yakin semuanya teratasi karena apa dirinya perjuangkan adalah untuk bangsa dan rakyat Indonesia.

"Kami tidak ragu bertindak. Seratus hari pertama istilahnya saya sudah beri peringatan berkali kali," ujarnya.

"Sekarang siapa yang bandel, siapa yang ndableg, siapa yang tidak mau ikut dengan aliran besar ini, dengan tuntutan rakyat, pemerintah yang bersih, siapa yang tidak patuh saya akan tindak," kata Prabowo disambut riuh hadirin.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved