Ramadan

Diskoumperindag Kabupaten Serang Gelar Operasi Pasar Selama Ramadan, Minyak Goreng Dijual sesuai HET

Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoumperindag) Kabupaten Serang, akan menggelar operasi pasar di sejumlah titik di Wilayah Serang

Penulis: Ade Feri | Editor: Ahmad Tajudin
TribunBanten.com/Ade Feri Anggriawan
OPERASI PASAR - Dsikoumperindag Kabupaten Serang bakal gelar operasi pasar selama Ramadhan 2025. Foto Kabid Perdagangan Diskoumperindag Kabupaten Serang, Titi Purwitasari, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (26/2/2025). 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ade Feri Anggriawan 

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG- Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoumperindag) Kabupaten Serang, akan menggelar operasi pasar di sejumlah titik di Wilayah Kabupaten Serang selama Ramadan 1446 Hijriah.

Langkah tersebut, sebagai upaya untuk mengantisipasi adanya kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok, dan stabilisasi pasokan dan harga pangan menghadapi hari besar keagamaan Ramadhan - Idul Fitri.

Baca juga: Tekan Kenaikan Harga Pokok, Pemkab Pandeglang Bakal Pantau ke Pasar Jelang Ramadhan 2025

Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Diskoumperindag Kabupaten Serang, Titi Purwitasari, mengatakan hal tersebut juga merupakan tindak lanjut atas terbitnya surat edaran Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) tertanggal 20 Februari 2025.

"Saat ini kami sudah menjadwalkan pelaksanaan operasi pasar, sesuai arahan kemendagri dari mulai 24 Februari 2025 hingga 29 Maret 2025," ujarnya kepada TribunBanten.com, saat ditemui di ruangannya, Rabu (26/2/2025).

Ia mengatakan, selama kurun waktu tersebut pihaknya akan melakukan operasi pasar minimal di 15 titik kecamatan.

"Tapi kalau di jadwal tetap 29 kecamatan, karena kita akan melihat dulu kondisi di lapangan," ucapnya.

"Dan pelaksaannya sudah dimulai sejak 25 Februari 2025 di Bumi Tirtayasa," imbuhnya.

Titi mengungkapkan, ada beberapa komoditas yang menjadi fokus Diskoumperindag Kabupaten Serang dalam pelaksanaan operasi pasar.

"Minyak goreng, gula, cabai, bawang dan telur," ungkapnya.

Ia mengatakan, kondisi saat terdapat beberapa komoditas sembako yang mengalami kenaikan harga, seperti minyak goreng merek 'minyak kita' yang telah dijual hingga Rp18 ribu.

"Tapi nanti ketika operasi pasar kita akan jual sesuai harga eceran tertinggi (HET), yaitu Rp 15.700," katanya.

Di akhir, Titi menegaskan, bahwa Kabupaten Serang memiliki stok yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat dari awal Ramadhan hingga menjelang Idul Fitri 2025.

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan belanja sembako secara berlebihan saat bulan Ramadan. 

"Jadi masyarakat jangan sampai panic buying, karena Pemkab Serang sudah menyediakan stok banyak," tegasnya.

"Dan tidak usah khawatir juga, karena kami akan melakukan operasi pasar terus dengan harga yang lebih jauh dari harga pasar." tandasnya.

 

 

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved