Respon Ratu Tatu, Usai Kader Anggota DPRD Banten Fraksi Golkar Ditangkap Gegara Terlibat Penipuan
Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten, Ratu Tatu Chasanah, angkat bicara usai kader partainya yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Bante
Penulis: Ade Feri | Editor: Abdul Rosid
Laporan wartawan TribunBanten.com Ade Feri AnggriawanÂ
TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten, Ratu Tatu Chasanah, angkat bicara usai kader partainya yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Banten diringkus oleh aparat kepolisian dari Polda Banten.
Wanita yang juga menjabat sebagai Bupati Serang tersebut, turut menyayangkan, dan prihatin atas peristiwa tersebut.
Tatu mengaku, pihaknya akan taat untuk mengikuti tahapan-tahapan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum.
Baca juga: Harta Roy Facroji Basuni, Anggota DPRD Banten dari Golkar Ditangkap Polisi Gegara Penipuan
"Pastinya apa yang diinformasikan oleh temen-temen, saya belum mendapatkan informasi lengkapnya ini ya. Berkaitan dengan anggota fraksi Golkar Provinsi Banten (yang ditangkap polisi)," ujarnya kepada wartawan, usai pelantikan calon PNS dan PPPK di Pemkab Serang, Selasa (15/4/2025).
"Kami tentunya sangat menyayangkan, kami ikut prihatin, dan kami jajaran keluarga besar Partai Golkar akan mengikuti tahapan-tahapan yang dilakukan oleh penegak hukum," sambungnya.
Lebih lanjut, Tatu mengaku, pihaknya juga akan menyiapkan bantuan hukum terhadap kader partainya tersebut.
"Karena itu memang sudah menjadi kewajiban kami dari partai untuk mendampingi anggotanya (anggota fraksi)," ucapnya.
Meski telah ditetapkan sebagai tersangka, Tatu mengaku, pihaknya belum menentukan tindakan lebih lanjut terkait posisi kadernya tersebut di DPRD Provinsi Banten.
"Saya kan belum tahu informasi lengkapnya, tapi biasanya kalau sudah inkrah putusan hukum itu baru ada pergantian. Nanti kita ikuti," tandasnya.
Sebagai informasi, Anggota DPRD Banten Fraksi Golkar , Tubagus Roy Facroji Basuni atau RFB ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan penipuan.
Modus penipuan yang dilakukan Roy dengan cara memberikan cek kosong untuk pembelian beton cair di PT Sinar Dinamika Beton.
Belanja Pegawai Membengkak Tembus 35 Persen, Dede Rohana Minta Pemprov Banten Evaluasi KUA-PPAS 2026 |
![]() |
---|
Ketumnya Kerap Dicela Publik, Golkar Minta Tidak Buru-Buru Hujat Kebijakan Menteri ESDM Bahlil |
![]() |
---|
DPRD Banten Desak Pemprov Kembalikan Anggaran BPJS Kesehatan di Banggar 2026 |
![]() |
---|
Ketua Komisi V DPRD Banten Apresiasi Rumah SDM Tangsel, Solusi Kurangi Pengangguran |
![]() |
---|
Anggota DPRD Banten Muhsinin Sesalkan Efisiensi Anggaran Rp19 Miliar untuk Bantuan BPJS Kesehatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.