Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor

Pemutihan Pajak Kendaraan di Tangsel, Samsat Ciputat Layani 3.000 Kendaraan Sehari

Program pemutihan pajak kendaraan bermotor yang tengah berlangsung disambut antusias oleh masyarakat di Kota Tangerang Selatan. 

Editor: Ahmad Tajudin
TribunTangerang.com - Wartakota Network/Ikhwana Mutuah Mico
PEMUTIHAN PAJAK KENDARAAN- Suasana antrean panjang kendaraan roda dua mengular di area depan Kantor Samsat Ciputat, Kota Tangerang Selatan untuk mengikuti program Pemutihan Pajak Kendaraan, Kamis (10/4/2025) 

TRIBUNBANTEN.COM - Program pemutihan pajak kendaraan bermotor di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Banten saat ini masih tengah berlangsung, salah satunya di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Kepala UPTD Pengelolaan Pendapatan Daerah Samsat Ciputat, Benny Pribadi mengungkapkan, program besutan Gubernur Andra Soni itu disambut antusias oleh masyarakat di Kota Tangsel.

Tingginya antusias masyarakat, Benny menyebut, rata-rata hampir 3.000 kendaraan per hari tercatat memanfaatkan program ini.

Kata dia, lonjakan signifikan terjadi pada Kamis (18/4/2025) lalu, di mana jumlah kendaraan yang dilayani mencapai 4.200 unit dalam sehari.

Baca juga: Pemutihan Pajak Kendaraan di Banten, Ini Syarat Perpanjang STNK Tahunan dan 5 Tahunan Terbaru 2025

Jumlah tersebut jauh di atas angka pelayanan harian pada kondisi normal yang berkisar di angka 1.200 kendaraan.

"Antusiasme masyarakat masih sangat tinggi. Rata-rata harian saat ini di atas 2.500 kendaraan, bahkan sempat tembus 4.200 unit dalam satu hari. Ini menunjukkan kesadaran masyarakat mulai tumbuh, apalagi dengan adanya program pemutihan ini," kata Benny Pribadi, dikutip dari TribunTangerang.com, Selasa (22/4/2025).

Benny mengungkapkan, warga Tangsel cukup banyak memanfaatkan momen ini untuk mengurus pajak kendaraan yang sudah lama mati, baik karena alasan finansial maupun administratif. 

Tak sedikit juga kendaraan mewah yang turut serta dalam program ini, karena nilai penghapusan dendanya bisa mencapai ratusan juta rupiah.

Dengan waktu pelaksanaan yang masih berlangsung, pihak Samsat memprediksi angka partisipasi masyarakat akan terus bertambah hingga akhir masa program.

Masyarakat diimbau untuk segera memanfaatkan kesempatan ini sebelum masa pemutihan berakhir.

Sementara itu, Tito Junaedi (42), warga Pondok Betung, Pondok Aren, yang rela antre sejak pagi demi mengurus balik nama dan pajak kendaraan yang telah mati.

Baca juga: Hari Pertama Pemutihan Pajak Kendaraan, UPT Samsat Cikokol Raup Rp 1,8 Miliar

"Saya antre dari jam 7 pagi, berangkat dari rumah setengah 7. Memang ramai banget, tapi saya bersyukur dengan adanya program ini, sangat membantu, apalagi khususnya di Banten,” ujar Tito Junaedi.

Tito mengaku mengetahui informasi tentang program pemutihan ini dari internet. Melihat manfaatnya, ia langsung memutuskan untuk ikut.

"Ini momen yang pas, jadi saya langsung manfaatkan. Walaupun antre panjang, ini sangat membantu masyarakat seperti saya," pungkasnya.

 

Sumber : Tribuntangerang.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved